Network
WartaBulukumba.Com - Kemunculan Imam Mahdi, Pasukan Panji Hitam, Perang Akhir Zaman hingga pembebasan Palestina telah ditempatkan eskatologi Islam dalam sebuah agenda terpenting. Deburan ombak Laut Tengah menyambut kedatangan Imam Mahdi, pemimpin yang dinantikan.
Di ketinggian bukit Yudea, Pasukan Panji Hitam mendarat. Rakyat Palestina yang sekian lama dikungkung derita, menyambut mereka dengan haru.
Menariknya, dalam sejumlah riwayat, disebutkan bahwa Pasukan Panji Hitam akan dipimpin oleh Imam Mahdi, yang diyakini sebagai pemimpin pilihan Allah untuk memerdekakan umat Islam dan memulihkan keadilan di dunia.
Baca Juga: Panji-panji hitam pasukan Imam Mahdi sebenarnya adalah jet-jet tempur?
Konsep Imam Mahdi
Meskipun sejumlah hadits telah menginspirasi banyak spekulasi dan interpretasi, Imam Mahdi bagi sebagian kalangan tetap menjadi subjek yang menarik dan misterius dalam eskatologi Islam. Para cendekiawan dan pemikir Islam telah mengkaji hadits-hadits dengan cermat, mencari pemahaman yang lebih dalam tentang pesan yang terkandung di dalamnya.
Berbagai literartur dapat membantu cakrawala pengetahuan soal ini, salah satunya buku berjudul "Imam Mahdi: Dari Proses Gerakan hingga Era Kebangkitan" yang ditulis Prof. Ali al-Kurani, Penerbit Misbah, terbit tahun 2004.
Buku itu mengajak pembaca untuk memahami tanda-tanda kemunculan Imam Mahdi, yang dalam Islam dianggap sebagai pemimpin yang akan datang untuk memulihkan keadilan dan membawa perubahan besar di dunia.
Baca Juga: Pakistan benteng terakhir umat Islam dan 'panji hitam' terbit dari sana?
Buku ini menawarkan wawasan mendalam tentang Imam Mahdi, sebagaimana yang pernah disampaikan oleh Rasulullah SAW dan para Imam Ahlulbait AS. Dalam 376 halaman, penulis merinci proses gerakan menuju kemunculan Imam Mahdi serta mengulas era kebangkitannya. Melalui kajian yang mendalam, pembaca dapat memahami lebih lanjut mengenai peran dan harapan terkait Imam Mahdi dalam ajaran Islam.
