Kisah Krapft yang diculik Alien dari Planet Verdant pada 1997

- 29 Januari 2022, 07:00 WIB
Ilustrasi planet Alien
Ilustrasi planet Alien /Pixabay.com/Prettysleepy

Matanya besar sekali, hitam dan miring. Hidungnya kecil sekali. Mulutnya seperti celah oleh karena bibirnya tipis sekali. Telinganya lebih besar dari pada manusia dan runcing seperti Mr. Spock dari serial TV “Star Trek”.

Tidak punya rambut. Warna kulitnya putih keabu-abuan dengan samar-samar warna hijau hingga kecokelat-cokelatan. Bisa berbahasa Inggris dengan cara berbicara seperti keluar dari tenggorokan, mirip burung beo.

Baca Juga: Kesaksian eks pilot CIA John Lear: 'Ada jutaan Alien membentuk koloni di Bulan'

Dikatakan bahwa mereka bisa hidup sampai 20.000 tahun. Yang wanita hamil 1 x seumur hidupnya, yaitu pada usia 800 sampai 1.000 tahun. Mereka tidak pernah tidur, hanya istirahat dan relaks.

Tidak makan daging. Bersifat damai dan ingin tahu. Lalu, darimanakah mereka berasal?

Dari hasil perjumpaan itu, Krapf mendapat informasi bahwa mereka berasal dari planet lain sejauh 14 juta tahun cahaya dari Planet Bumi. Planet mereka bernama Verdant, besarnya kurang lebih 2,5 kali planet bumi. Atmosfernya mirip dengan planet kita dengan kadar oksigen agak lebih banyak. Satu tahun di sana sama dengan 1.000 hari kita.

Baca Juga: UFO terpantau di Antartika melalui Google Earth!

Tata Surya mereka memiliki 17 planet. Dewasa ini terdapat sekitar 500 trilyun makhluk Verdant yang menghuni planet-planet yang kosong sebanyak kurang lebih 246.000 buah, tersebar di Bima Sakti dan galaksi-galaksi lainnya.

Mereka mengaku tidak pernah menggusur penduduk asli, melainkan mereklamasi planet-planet yang tidak berpenghuni dengan teknologinya yang sangat maju, hasil dari perkembangan jutaan tahun.

Masyarakat Verdant dan peradabannya telah berkembang sejak ratusan juta tahun yang lalu, sehingga telah mencapai tingkat ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat tinggi dan tidak dapat kita bayangkan.

Halaman:

Editor: Alfian Nawawi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah