WartaBulukumba.Com - Ritual persembahan sapi merah betina 'menyambut Messiah' di Masjid Al Aqsa semakin dekat? Sapi merah betina, simbol kemurnian yang langka, dipilih dan dirawat tanpa cacat fisik. Para rabi Yahudi berkumpul, menyaksikan dengan khusyuk, seiring langkah hewan itu diiringi ke tempat persembahan.
Temple Institute melalui channel YouTube resminya mengumumkan bahwa anak sapi merah betina tersebut sudah lahir di 'Israel'.
"Seekor sapi betina bewarna merah sempurna lahir di tanah Israel," kata Temple Institute, seperti diwartakan The Mirror pada September 2023 lalu.
Organisasi yang bermarkas di Yerusalem tersebut mengatakan sapi merah dan induknya akan menjalani "pemeriksaan ekstensif" untuk menentukan apakan mereka "bebas cacat."
Pemeriksaan itu dilakukan untuk memastikan bahwa sapi tersebut akan menjadi kandidat yang layak untuk sapi merah menurut Alkitab.
"Anak sapi betina bewarna merah membawa janji untuk mengembalikan kemurnian Alkitab kepada dunia," lanjutnya.
Sapi merah betina diyakini menjadi bagian dari kisah "Akhir zaman" atau "Kiamat"
Dalam sebagian keyakinan Kristen maupun Yudaisme, sapi merah betina ditampilkan dalam kisah "akhir zaman" atau "Kiamat."
Temple Institute dan organisasi lainnya telah didirkan dengan tujuan membangun Kuil Ketiga.
Editor: Alfian Nawawi