Kota-kota Ukraina kacau balau, sebagian penduduk Kyiv antre untuk menarik uang

- 24 Februari 2022, 19:27 WIB
Orang-orang berdiri di perbatasan antara Polandia dan Ukraina, setelah Presiden Rusia Vladimir Putin mengizinkan operasi militer di Ukraina timur, di Medyka, Polandia, 24 Februari 2022.
Orang-orang berdiri di perbatasan antara Polandia dan Ukraina, setelah Presiden Rusia Vladimir Putin mengizinkan operasi militer di Ukraina timur, di Medyka, Polandia, 24 Februari 2022. / REUTERS/Kacper Pempel

WartaBulukumba - Sebagian penduduk di kota-kota Ukraina yang dihujani rudal Rusia terbangun dalam situasi gelagapan.

Kemudian kemacetan besar memblokir jalan utama keluar dari Kyiv pada hari Kamis ketika orang-orang mencoba melarikan diri dari ibukota setelah pasukan Rusia menyerbu Ukraina, sementara yang lain berdiri dalam antrean panjang berharap untuk menarik uang dan menimbun persediaan.

Tanda-tanda kegugupan tumbuh saat pesawat terbang di atas kepala, ledakan terdengar dan sirene darurat berbunyi di pagi hari.

Baca Juga: Kremlin mengatakan operasi militer ke Ukraina sebagai pembersihan 'Nazi'

Bahkan setelah berminggu-minggu peringatan oleh politisi Ukraina dan Barat bahwa serangan Rusia sudah dekat, beberapa orang lengah di kota berpenduduk sekitar tiga juta orang itu.

"Saya tidak menyangka ini. Sampai pagi ini saya yakin tidak akan terjadi apa-apa," kata Nikita, pakar pemasaran berusia 34 tahun, saat menunggu dalam antrean panjang di supermarket dengan botol air yang menumpuk tinggi di keranjang belanjaannya. .

"Saya terbangun. Saya seorang pria dewasa yang sehat. Saya berkemas, membeli makanan dan akan tinggal di rumah bersama keluarga saya."

Baca Juga: Kremlin tegaskan tidak ada rencana konkret pertemuan puncak dengan Joe Biden mengenai Ukraina

Dilansir WartaBulukumba.com dari Reuters pada Kamis 24 Februari 2022, supermarket dan toko kelontong lain juga dipenuhi pembeli yang bersiap untuk tinggal di Kyiv.

Halaman:

Editor: Alfian Nawawi

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x