China konfirmasi kasus pertama flu burung H10N3 pada manusia

WartaBulukumba - Seorang pria di China telah terinfeksi dengan kasus manusia pertama di dunia dari jenis flu burung H10N3.

Namun risiko penularan masyarakat rendah, kata pejabat kesehatan pada Selasa.

Pria berusia 41 tahun itu, warga kota timur Zhenjiang, dirawat di rumah sakit pada 28 April setelah mengalami demam dan gejala lainnya, kata Komisi Kesehatan Nasional.

Dilansir WartaBulukumba.Com dari The New York Post, Rabu 2 Juni 2021, ia didiagnosis dengan jenis flu burung H10N3 pada 28 Mei, tetapi sekarang dalam kondisi stabil dan bersiap untuk keluar dari rumah sakit.

Baca Juga: Lagu 'Feel Free' Phinisi East Kingdom, DJ Winky: Ini aransemen musik terbaik yang pernah saya dengar

Tidak jelas bagaimana tepatnya dia terinfeksi H10N3, tetapi pejabat kesehatan mengatakan itu adalah kasus " penularan lintas spesies yang tidak disengaja."

Tak satu pun dari kontak dekatnya telah tertular penyakit itu, kata komisi itu, seraya menambahkan bahwa itu adalah virus patogen rendah.

"Risiko penularan skala besar rendah," kata komisi itu.

Baca Juga: Kafilah Bulukumba siap berlaga dalam ajang STQH Sulsel di Sidrap