WartaBulukumba - Apple sedang ancang-ancang untuk 'melompat lebih jauh' dengan meluncurkan iPhone 5G berbiaya murah pada Maret 2022.
Dengan langkah yang diumumkan dalam sebuah acara online pada Oktober 2021 lalu, Apple mendekati pengguna dari kalangan fotografer profesional, pembuat film dan produser audio yang mencari alat yang kuat.
Dilansir WartaBulukumba.com dari Reuters pada Sabtu 5 Februari 2022, raksasa teknologi pembuat iPhone sejak Januari 2022 telah melayani tantangan rantai pasokan seperti penutupan pabrik dan penundaan pengiriman yang disebabkan oleh pandemi lebih baik daripada rekan-rekan utamanya, kata para analis.
Baca Juga: Inilah E-Commerce yang Paling Banyak Digunakan Masyarakat Indonesia
Pada Januari 2022 lalu saham Apple naik sekitar 5% dalam perdagangan setelah jam kerja, menghapus setengah kerugian mereka tahun ini.
Keuntungan meruah setelah perusahaan menggoda ambisinya untuk augmented reality di metaverse.
Apple Inc (AAPL.O) menargetkan tanggal pada atau dekat 8 Maret untuk mengungkap iPhone 5G murah dan iPad yang diperbarui, Bloomberg News melaporkan pada hari Jumat, mengutip orang-orang yang mengetahui masalah tersebut.
Baca Juga: Facebook ditinggalkan pengguna setianya dan beralih ke TikTok, saham Meta turun 20 persen
Menurut laporan itu, iPhone baru akan menjadi pembaruan pertama untuk model iPhone SE dalam dua tahun dan akan menampilkan kemampuan jaringan 5G, kamera yang ditingkatkan, dan prosesor yang lebih cepat.
Apple pada bulan Oktober mengumumkan dua model MacBook Pro baru yang berjalan pada chip internal yang lebih kuat.
Dengan peluncuran yang diharapkan masih lebih dari sebulan lagi, rencana Apple dapat berubah dalam menghadapi penundaan produksi atau perubahan lainnya, tambah laporan itu.
Baca Juga: Senator Partai Republik AS desak Joe Biden perketat pembatasan ekspor chip China
Perusahaan tidak segera menanggapi permintaan komentar dari Reuters.
Apple yang berbasis di Cupertino, California mengatasi kekurangan global yang mahal dalam chip komputer dan membukukan rekor penjualan selama kuartal liburan di bulan Januari, mengalahkan perkiraan laba dan memperkirakan bahwa kekurangannya semakin menyempit.***