Network
WartaBulukumba - Sejenak menembus waktu ke tahun 2024, hari di mana pesta demokrasi digelar dengan suasana TPS yang begitu kental dengan gairah dan harapan.Rakyat berbaris s aling berbagi cerita dan pengalaman. Disergap panas terik namun tak mampu melunturkan semangat. Benarkah pesta demokrasi kali ini akan benar-benar sehat dan bercahaya?
Genderang Pileg hingga Pilpres sedang menjelang dan sudah ditabuh. Penyelenggara Pemilu 2024 telah ditetapkan setelah melewati proses seleksi yang alot dan ketat.
Dalam surat penetapan yang ditandatangani oleh Ketua KPU, Hasym Asy'ari pada Sabtu, 20 Mei 2023, terpampang nama-nama yang akan memimpin penyelenggaraan pesta demokrasi pada Pemilu 2024 di Indonesia.
Baca Juga: Jalan rusak di Dapil-nya, Ketua DPRD Bulukumba janjikan hal ini
Anggota KPU Sulawesi Selatan yang baru saja ditetapkan adalah Ahmad Adiwijaya, Hasbullah, Hasruddin Husain, Marzuki Kadir, Romy Harminto, Tasrif, dan Upi Hastati.
Mereka akan menjalankan tugas penting dalam menjaga integritas dan kelancaran proses Pemilu 2024 di wilayah Sulawesi Selatan.
Salah satu tugas pertama yang akan diemban oleh anggota KPU Sulawesi Selatan adalah melakukan verifikasi administrasi berkas bakal calon legislatif (bacaleg) dan bakal calon Dewan Perwakilan Daerah (DPD).
Baca Juga: Jalan rusak puluhan tahun di Desa Taccorong, begini tanggapan Ketua DPRD Bulukumba
Setelah penutupan pengajuan pendaftaran pada 14 Mei 2023, KPU Sulawesi Selatan akan memeriksa dan memverifikasi setiap berkas dokumen dengan cermat.
Muhammad Asri, Kepala Sub Bagian Teknis KPU Sulsel, menjelaskan bahwa proses verifikasi berkas akan melibatkan pemeriksaan dokumen yang diunggah pada Sistem Informasi Pencalonan (Silon) melalui website KPU, serta pemeriksaan fisik berkas yang diserahkan oleh partai politik dan bakal calon DPD.
Proses ini akan berlangsung selama 40 hari ke depan dengan tujuan memastikan keabsahan dan kepatuhan terhadap persyaratan yang telah ditentukan.
Baca Juga: 'TunggUMI pulang kampung', Bacaleg milenial Bulukumba bawa visi ekonomi kerakyatan
Pentingnya proses verifikasi ini tidak dapat diragukan, karena keberhasilan pemilu yang adil dan berkualitas bergantung pada keakuratan data dan kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku.
Pengumuman penetapan anggota KPU menjadi momen penting dalam perjalanan demokrasi Indonesia, terkhusus dalam pesta demokrasi 2024 mendatang.***
