Rahasia agar hati selalu tenang, simak penjelasan Buya Yahya

9 September 2021, 05:00 WIB
Simak Penjelasan Buya Yahya Mengenai Apakah Bibi atau Paman dari Ayah tiri adalah mahrom.* /Buya Yahya /Al-Bahjah TV

WartaBulukumba - Hati yang selalu tenang niscaya tak berkawan dengan gelisah.

KH Yahya Zainul Ma'arif menuangkan sebuah uraian ihwal sebuah rahasia agar hati selalu memiliki ketenangan.

Pendakwah yang lebih akrab disapa Buya Yahya kelahiran Jawa Timur ini mengatakan bahwa jaminan ketenangan hati dan pikiran bukanlah terletak pada kaya atau miskin.

Baca Juga: Waktu terbaik minum madu berkaitan dengan shalat dan shalawat

Kekayaan dan kemiskinan bukan jaminan ketenangan. Ia menghamparkan uraian ihwal apa saja yang harus diketahui terlebih dahulu mengenai perkara apa dan siapa yang menyebabkan hati gelisah supaya perasaan bisa tenang.

Berikut uraian Buya Yahya, dikutip WartaBulukumba.com dari kanal YouTube Al-Bahjah TV.

"Ketenangan hati itu karena banyaknya duit, bahkan orang kaya itu juga gelisah kadang-kadang, ketenangan batin itu  bukan karena suaminya ganteng atau istrinya cantik, bukan. Tetapi  inti dari perasaan tenang itu terletak pada bagaimana masing-masing orang mengolah hati dengan baik,” tutur pengasuh Lembaga Pengembangan Da'wah dan Pondok Pesantren Al-Bahjah yang berpusat di Cirebon ini. 

Baca Juga: Dokter Zaidul Akbar lebih memilih biji dibandingkan daging durian, ini alasannya

Jika  pikiran disambungkan pada sesuatu yang bikin gelisah, pasti bawaannya akan gelisah. Salah satu faktor yang biasanya membuat pikiran selalu kacau adalah kesibukan dalam mencari harta kekayaan di dunia.

“Kita boleh mencari harta, akan tetapi jangan sampai hati merasa terikat sehingga hanya mementingkan pada urusan tersebut. Orang boleh mencari dunia, tapi tidak boleh menggantungkan hatinya pada dunia tersebut,” urainya.

Ketika menginginkan hati selalu merasakan ketenangan maka kita harus sering-sering menyebut dan berdoa dengan nama Allah SWT. Karena dengan selalu mengingat-Nya segala sesuatu urusan yang dialami, akan segera terselesaikan.

Baca Juga: Peringatan Hari Aksara Internasional di Pustaka RumPut, sore yang ditumbuhi kabut

Dan hal tersebut akan membuat kita menemukan ketentraman. Justru perasaan gelisah pada diri manusia adalah jauh dan tidak pernah berdzikir kepada Allah SWT.

"Susah yang sesungguhnya adalah dia jauh dari Allah SWT. Kalau sudah jauh dari Allah, masalah kecil pun jadi susah," imbuhnya

Tak hanya itu, secara dhohir hati juga akan senanntiasa merasak kesejukan dan ketenangan kalau sering berkumpul untuk menggapai ridhonya Allah seperti, pengajian dan bersama orang-orang sholeh.

Baca Juga: KPAI ungkap fenomena anak menjadi korban ilmu hitam

"Kalau kita menghadiri tempat mulia seperti ini (acara pengajian Buya Yahya) dijanjikan oleh Allah, ada Rahmat diturunkan, Anda semakin sejuk. Selain itu  jika kita duduk saja dengan orang-orang sholeh kita lupa kok dengan permasalahan-permasalahan yang dialami," jelasnya.

Lelaki kelahiran10 Agustus 1973 ini juga menganjurkan agar selalu banyak berdoa kepada Allah SWT, agar senantiasa menjaga hati kita semua.

"Semoga Allah Menjaga hati kita, hati dengan Allah, maka di saat kita kaya, maka itu kaya sesungguhnya. Anda menjadi fakir, anda kaya dengan Allah, indah," pesan Buya Yahya di epilog video.***

Editor: Sri Ulfanita

Tags

Terkini

Terpopuler