Hari Tani Nasional 24 September di tengah kemarau: Menengok Bulukumba, natural farming dan tambang ilegal

- 24 September 2023, 06:00 WIB
Ilustrasi gagal panen - Hari Tani Nasional 24 September: Bulukumba, pertanian alami dan
Ilustrasi gagal panen - Hari Tani Nasional 24 September: Bulukumba, pertanian alami dan /Pikiran-rakyat.com/ADE MAMAD

Di tengah kemarau, dampak El Nino, perubahan iklim, hingga masalah tambang ilegal, kita boleh sesekali menengok sejumput harapan di salah satu sudut Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan.

Desa Salassae di Kecamatan Bulukumpa adalah sebuah tempat di mana konsep pertanian alami atau natural farming telah berurat berakar. Di tengah desa yang terpencil, terletak kebun-kebun dirawat dengan penuh kasih sayang. 

Sudah bertahun-tahun petani Blukumba di desa ini menerapkan metode pertanian alami, melepaskan diri dari kebiasaan penggunaan bahan kimia yang merusak dan memilih jalan yang lebih sejalan dengan alam.

Perjalanan menuju desa ini adalah serupa juga perjalanan menuju masa lalu yang tak terjamah oleh modernitas. Jalan berliku dengan pemandangan indah dari ladang-ladang hijau dan kebun-kebun kecil menjulang di antara perbukitan.

Desa Salassae adalah tempat yang tenang, di mana para petani hidup berdampingan dengan alam, menjaga keseimbangan antara manusia dan lingkungannya.

Penerapan natural farming, atau pertanian alami, adalah suatu pendekatan yang melibatkan harmoni dengan alam, menghargai siklus hidup tanaman dan hewan, dan memaksimalkan pemanfaatan sumber daya alami.

Gito Sukamdani, Kepala Desa Salassae, berbicara dengan antusias tentang sistem natural farming yang telah diterapkan oleh petani di desanya selama bertahun-tahun.

"Sistem pertanian alami Insyaa Allah menjadi warisan berharga yang diwariskan kepada generasi mendatang. Dengan sistem pengelolaan air dan tanpa penggunaan bahan kimia, Desa Salassae adalah bukti bahwa pertanian berkelanjutan adalah kunci keberhasilan masa depan," tuturnya saat diwawancarai WartaBulukumba.com pada Ahad, 21 Mei 2023 lalu.

Para petani di desa ini telah mengadopsi prinsip-prinsip ini dalam pekerjaannya sehari-hari.  Mereka menggabungkan konsep-konsep dari tradisi pertanian lokal dengan pengetahuan modern untuk menciptakan sistem pertanian yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.

Desa Salassae adalah contoh nyata bagaimana pertanian alami dapat memberikan hasil yang luar biasa. Ladang-ladangnya penuh dengan berbagai macam tanaman yang tumbuh dengan subur dan sehat.

Halaman:

Editor: Alfian Nawawi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah