"Sampai saat ini belum ada penarikan obat, kita tunggu perintah dari BPOM saja," katanya.
Amalia salah seorang ibu rumah tangga yang memiliki balita, mengaku selama ini selalu menggunakan parasetamol sirup untuk menurunkan demam anaknya.
Baca Juga: Hari Jadi Sulsel ke 353, Gubernur kenakan pakaian adat Kajang Bulukumba
Selain parasetamol sirup dia juga menggunakan antibiotik sebagai pasangannya.
Dua jenis obat itu memang sangat ampuh dan cocok buat anaknya berusia 14 bulan.
"Begitu diminumkan, demamnya langsung turun. Jadi di rumah saya selalu stok lebih dari satu botol," katanya.
Namun, setelah mengetahui informasi terkait indikasi jenis obat tersebut bisa berpotensi memicu risiko gagal ginjal akut, dia tidak lagi akan memberikan obat itu dan stok yang dimiliki akan dibuang. "Untung pemerintah cepat tanggap memberikan kita informasi itu," kata ibu satu anak putra ini.***