Network
WartaBulukumba - Sebuah kelotok melaju di permukaan Sungai Barito pada Rabu petang, 24 Agustus 2022, saat langit mulai datang dengan gelap.
Jarum jam menunjuk titik18.00 WIB saat kelotok itu akan melakukan pengantaran air yang kedua kalinya.
Di atas kelotok terdapat empat orang termasuk motoris membawa tiga anak buah kapal (ABK) penarik tongkang minyak sawit mentah (CPO) milik perusahaan perkebunan kelapa sawit PT Antang Ganda Utama.
Baca Juga: Sebanyak 5.943 warga Bandung terjangkit HIV/AIDS, kebanyakan pekerja swasta dan IRT
Mereka sedang menunaikan tugas mengambil air bersih di mata air yang terletak di antara Desa Buntok Baru dan Butong.
Tetiba kelotok tenggelam, para penumpang terjun ke air. Para korban sempat berteriak minta tolong.
Keterangan dari salah satu penumpang yang selamat bernama Ikhsan Maulana Lestaluhu (22) bahwa mereka sempat berenang namun susah untuk menepi karena arus dan dihantam pusaran air Sungai Barito.
Baca Juga: LPSK kerahkan sejumlah anggota dan CCTV mengawasi Bharada E
Korban sempat berteriak meminta tolong kepada warga Desa Buntok Baru, setelah mendengar teriakan korban tersebut warga pergi mencari sumber suara, warga sempat menolong satu orang, dan saat mencari sumber suara lainnya warga tidak dapat menemukan teman korban.
