WartaBulukumba - Invasi pandemi di Indonesia sedang memasuki gelombang tiga Covid-19.
Varian virus Omicron terus merangsek dalam jumlah kasus yang kian bertambah.
Dilansir WartaBulukumba.com dari PMJ News pada Senin, 31 Januari 2022, Ketua Satuan Tugas Covid-19 Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Zubairi Djoerban mengungkapkan sejumlah indikator.
Baca Juga: Begini penampakan seragam baru Satpam di Indonesia
Beberapa indikator itu yakni penambahan kasus positif, angka keterpakaian tempat tidur, dan positivity rate yang terus melonjak.
"Bagi yang mengira kita telah masuk gelombang tiga, ya kita telah 'berhasil' memasukinya. Kasus naik tiap hari, BOR dan positivity rate juga, plus klaster," kata Zubairi, melalui akun Twitter @ProfesorZubairi pada Senin, 31 Januari 2022.
Kendati begitu, dia mengimbau masyarakat agar tidak panik dan tetap patuhi protokol kesehatan.
Baca Juga: Kemenag keluarkan Surat Edaran agar masyarakat tidak kumpul keluarga saat Imlek
"Tapi jangan panik. Kita bisa atasi sebelum jadi lebih buruk. Pemutusan rantai penularan harus dilakukan cepat dan efisien," tuturnya.