Erdogan juga mengatakan ‘penting’ bagi Palestina untuk ‘bertindak dengan persatuan dalam proses ini’ dan mengatakan ‘respon terkuat terhadap Israel dan jalan menuju kemenangan terletak pada persatuan dan integritas’.
Hal-hal lain yang dibahas termasuk inisiatif untuk mengamankan gencatan senjata dan meningkatkan pengiriman bantuan kemanusiaan ke Gaza.
Sementara itu, Presiden Palestina Mahmoud Abbas, menekankan bahwa Otoritas Palestina berada di awal era baru dan penuh tantangan. Kita dihadapkan pada berbagai pilihan untuk menjaga hak-hak kita dan mempertahankan identitas nasional kita.
“Kami berkomitmen untuk merancang strategi baru yang memprioritaskan pengambilan keputusan independen Palestina, selaras dengan agenda Palestina daripada mengikuti perspektif Amerika atau kepentingan regional. Kami menolak untuk tetap terjerat dalam kebijakan yang terbukti tidak efektif dan telah diakui secara global sebagai hal yang demikian," kata Mahmoud Abbas.
“Keputusan Amerika Serikat untuk memveto di Dewan Keamanan PBB dipandang mengecewakan dan disesalkan, serta tidak memiliki pembenaran,” tegasnya lagi.***