Zionis Israel Penjajah serang Isfahan kota 'fasilitas nuklir' Iran: Gerbang Perang Dunia III?

- 19 April 2024, 16:26 WIB
Irone Dome 'Israel' mengantisipasi drone yang dilancarkan Iran.
Irone Dome 'Israel' mengantisipasi drone yang dilancarkan Iran. /Instagram/@wordiranisrael

Pakar dan mantan asisten menteri luar negeri AS, Mark Kimmitt, menerangkan kepada BBC betapa pentingnya Isfahan dalam konteks ini.

Ia menyoroti bahwa Isfahan bukan semata tempat pelatihan dan penelitian, melainkan juga menjadi fokus utama dalam pengembangan kemampuan nuklir Iran.

Baca Juga: Israel Penjajah sesumbar melawan Iran tapi 6 bulan perang di Gaza tak mampu mengalahkan Hamas

Reaksi tak terelakkan dari Iran pun datang. Sistem pertahanan udara di Iran segera diaktifkan di beberapa provinsi, menandakan kesiapan dalam menghadapi potensi ancaman lebih lanjut. Namun, tiga drone yang terlihat melayang di langit Isfahan segera dihancurkan oleh sistem pertahanan udara, memperlihatkan betapa ketegangan di udara semakin meningkat.

Efek dari peristiwa ini tak hanya terasa di Isfahan, tapi juga mengguncang penerbangan komersial ke kota-kota besar Iran seperti Shirax, dan tentu saja, Teheran. Kehati-hatian pun kembali ditekankan, mengingat insiden serupa yang terjadi sebelumnya pada penerbangan komersial.

Peristiwa ini pun muncul di tengah eskalasi ketegangan yang terus memanas di Timur Tengah. Serangan rudal dan drone dari Iran ke Israel Penjajah, diikuti dengan serangan balasan dari Israel Penjajahsendiri, semakin memperdalam jurang antara kedua negara.

Alasan serangan balasan pun menjadi bahan perdebatan, dengan Teheran bersikeras bahwa serangannya merupakan respons atas dugaan serangan udara Israel Penjajah terhadap konsulatnya di Suriah, yang merenggut nyawa 13 orang.

Menteri Luar Negeri Iran, Hossein Amir Abdollahian, dengan tegas menyatakan bahwa Iran akan merespons setiap aksi balasan dari Israel Penjajah dengan segera dan pada level maksimum. Ini menggarisbawahi komitmen Iran dalam menghadapi ancaman dari pihak manapun, terutama Israel.

Namun, seberapa dekat sebenarnya Iran dengan Israel Penjajah? Jarak geografis antara keduanya lebih dari 2.100 kilometer, tapi dalam dunia geopolitik, jarak bukanlah penghalang mutlak. Rudal menjadi senjata utama bagi Israel Penjajah dalam menyerang Iran, sebuah langkah yang dipilih dengan hati-hati mengingat kompleksitas hubungan kedua negara.

Iran sendiri memiliki program rudal yang besar dan beragam di Timur Tengah. Laporan dari Jenderal Kenneth McKenzie pada tahun 2022 menunjukkan bahwa Iran memiliki lebih dari 3.000 rudal balistik. 

Halaman:

Editor: Alfian Nawawi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah