Semakin genting! Inggris kirim kapal perang bantu Israel

- 13 Oktober 2023, 14:14 WIB
Ilustrasi Pasukan Al Qassam Hamas Palestina - Semakin genting! Inggris kirim kapal perang bantu Israel
Ilustrasi Pasukan Al Qassam Hamas Palestina - Semakin genting! Inggris kirim kapal perang bantu Israel /Reuters/Suhaib Salem/

WartaBulukumba.Com - Dalam malam-malam genting dan gelap tanpa listrik, terbungkus kabut asap, Gaza dan perbatasan Israel-Lebanon menyaksikan kekejaman sinar-sinar putih menari di langit, meninggalkan jejak pelangi neraka. Situasi kenegerian dan penderitaan di Gaza menyebar dalam visualisasi tak terperikan di berbagai platform medid sosial.

Di tengah perang yang tak menunjukkan gejala mereda, Inggris, tetiba dengan kebijakan luar biasanya yang kontroversial, memperpanjang tangannya kepada Israel, dengan mengirimkan kapal perang dan pesawat pengintai sebagai dukungan dalam kisah perang yang semakin meruncing.

Inggris mengerahkan dua kapal Angkatan Laut Kerajaan Inggris dan pesawat pengintai ke Mediternia Timur. Ini menjadi bentuk dukungan terbaru negeri itu ke Israel.

Baca Juga: Membalas serangan Hamas, Zionis Israel bombardir Gaza tanpa henti

Perdana Menteri (PM) Inggris Rishi Sunak menjelaskan paket militer mencakup pesawat pengintai P8 dan aset pengawasan lain, dua kapal tambahan, tiga helikopter Merlin dan satu kompi marinir kerajaan. Ia mengklaim ini juga untuk menjaga stabilitas kawasan.

"Memberikan dukungan praktis kepada Israel... dan menawarkan pencegahan dan jaminan," kata kantor Sunak, Downing Street, dikutip Reuters pada Jumat, 13 Oktober 2023.

Pemerintah Inggris berdalih ini sebagai bentuk menjaga stabilitas kawasan, namun tindakan tersebut juga memicu kecaman dari banyak pihak, yang menganggapnya sebagai akting tanpa perasaan terhadap derita rakyat Gaza yang kian terperangkap dalam pusaran kehancuran.

Baca Juga: Para pejuang Hamas masih bertahan di beberapa lokasi di dalam wilayah Zionis Israel

Zionis Gunakan Senjata Kimia

Saat dunia mengecam aksi kekejaman Israel, Komite Internasional Palang Merah (ICRC) turut angkat bicara, memperingatkan akan bencana kemanusiaan yang mengerikan. Dalam keadaan di mana rumah sakit kehilangan daya, pasokan listrik terputus, dan layanan kesehatan berada pada ambang kehancuran, masyarakat Gaza, termasuk bayi rentan dan lansia, berada dalam bahaya besar.

Halaman:

Editor: Nurfathana S


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah