Network
WartaBulukumba.Com - Malam itu, di tengah ketenangan bintang-bintang yang bersinar di langit, sebuah kekuatan alam yang mengerikan menerjang tanah Maroko.
Dengan kekuatan 6,8 pada skala Richter, gempa bumi meraung dengan menghancurkan apa pun yang berani berdiri di hadapannya.
Mengutip BBC pada Sabtu, 9 September 2023, pusat gempa bumi terletak di Pegunungan Atlas Tinggi, di 71 kilometer sebelah barat daya Marrakesh. Namun, pergerakannya terasa di seluruh negeri, mengguncangnya sampai ke dasar-dasar bumi. Kedalaman kekuatan ini mencapai 18,5 kilometer, menurut catatan Survei Geologi AS.
Waktu kejadian itu adalah pada Jumat, tepat pukul 23:11 waktu setempat. Namun, dampaknya, yang tak terlupakan, akan menghantuinya selamanya. Gempa susulan dengan kekuatan 4,9 segera menyusul, hanya dalam waktu 19 menit.
Baca Juga: Video yang diklaim dari satelit memunculkan dugaan MH370 di-teleportasi oleh UFO pada 2014
Korban 820 Jiwa
Dalam kedamaian malam itu, teror datang dengan kekuatan alam yang tak terbendung. Pemerintah Maroko melaporkan bahwa setidaknya 820 korban tewas telah terenggut oleh gemuruh bumi ini, dan lebih dari 600 orang lainnya terluka parah.
Banyak dari mereka yang menjadi korban meninggal dunia di kota Marrakesh dan beberapa daerah di selatan. Pemerintah berduka atas nasib mereka yang terenggut dalam ketidakberdayaan.
Sebagian besar korban, kata mereka, terjebak di daerah terpencil, di bawah reruntuhan bangunan yang pernah menjadi tempat berlindung mereka.
Baca Juga: Kecelakaan pesawat jet pribadi di Malaysia masih menyisakan misteri
