Menteri Sumber Daya Manusia Malaysia M. Saravanan mengatakan pada hari Minggu bahwa dia akan bertemu dengan semua perusahaan yang menghadapi larangan impor di Amerika Serikat, bersama dengan dua pembuat sarung tangan - WRP Asia Pacific dan Top Glove Corp. - yang telah melihat larangan mereka dicabut oleh CBP.
“Pendekatan yang dilakukan oleh kedua perusahaan ini dapat dijadikan pedoman dan perbaikan bagi perusahaan lain,” kata Saravanan dalam sebuah pernyataan.
Baca Juga: Pasukan cadangan Ukraina bersiap jika terjadi perang dengan Rusia
Saravanan mengatakan dia juga telah memerintahkan penyelidikan segera atas tuduhan oleh Kementerian Sumber Daya Manusia dan Departemen Tenaga Kerja, dan memperingatkan tindakan tegas terhadap perusahaan yang gagal meningkatkan praktik mereka.***