WartaBulukumba - Sebilah badik kembali ikut bicara bersama tuannya di sebuah pesta miras.
Pada sebuah tempat pencucian kendaraan di kota Bulukumba, lelaki berinisial T ikut melingkar dalam pesta miras. Gelas ditenggak seperti biasa. Awalnya tak terjadi apa-apa.
Namun pesta miras yang belum usai itu mendadak diwarnai adu mulut antara dua lelaki yang sudah sama-sama teler. Lalu terjadi adu fisik, berdasarkan telusur informasi yang dihimpun WartaBulukumba.com, Selasa 31 Agustus 2021.
Baca Juga: Situasi rumit, Real Madrid sulit memboyong Kylian Mbappe
Warga Kelurahan Loka, Kecamatan Ujung Bulu, lelaki T, mengembuskan napas terakhir sekitar pukul 00.00 Wita, Senin 30 Agustus 2021.
Sebelumnya korban masih sempat dilarikan ke RSUD Andi Sultah Daeng Radja.
Kapolsek Ujung Bulu Iptu H Nuryadin, membenarkan ihwal peristiwa penikaman tersebut.
Baca Juga: Indonesia bangga, Erigo brand lokal yang mendunia
Nuryadin membeberkan bahwa korban terkena tikaman badik pada bagian bawah ketiak.
"Korban ditikam pada bagian kanan di bawah ketiak, ia meninggal saat menjalani perawatan medis," jelas Iptu Nuryadin, Selasa 31 Agustus 2021.
Ia juga membenarkan bahwa korban menjadi korban penikaman di mana pelaku menggunakan senjata tajam jenis badik.
Baca Juga: Taliban telah membebaskan ulama berpengaruh Afghanistan
Korban T merupakan anak Ketua Rukun Tetangga (RT) di Pasar Tua, Kecamatan Ujung Bulu, Kota Bulukumba.
Saat ini pelaku penikaman masih dalam dalam pengejaran pihak polisi.
"Kami telah telah mengantongi identitas terduga pelaku penikaman," jelas Nuryadin.***