WartaBulukumba - Pusaran mata uang digital di orbit fulus internasional sedang menjadi 'dewa' baru.
Singgasananya kokoh pada tahun 2021. Dana cryptocurrency global memperoleh kenaikan tajam tahun lalu setelah sebagian besar mata uang digital melonjak harganya, dipimpin oleh bitcoin dan eter.
Di sana ada minat institusional yang kuat dan penerimaan yang lebih besar dari regulator di seluruh dunia, menurut BarclayHedge, sebuah divisi dari Backstop Solutions.
Baca Juga: Pendapat pakar terhadap prediksi tren NFT, bagaimana di Indonesia ?
Dilansir WartaBulukumba.com dari Reuters, 15 Januari 2022, indeks cryptocurrency BarclayHedge naik 138,1% untuk tahun 2021, menurut data yang diposting perusahaan pada hari Jumat, menunjukkan hasil untuk sekitar 39 dana, atau kurang dari 50% dari perusahaan manajemen aset digital yang dilacaknya.
Itu mengikuti rekor kenaikan 173% pada tahun 2020, karena dana kripto diuntungkan dari volatilitas ekstrem yang dipicu oleh pandemi virus corona di seluruh pasar keuangan.
Bitcoin naik 60% pada tahun 2021 sementara ether, token yang digunakan untuk blockchain Ethereum, melonjak sekitar 400%.
“Ada suasana legitimasi sekarang. Bitcoin tidak lagi dipandang sebagai mata uang digital esoterik yang hanya digunakan di pinggiran oleh teknisi dan cypherpunks,” menurut ulasan crypto dan blockchain tahunan CoinDesk untuk tahun 2021.