Nama program ini "Rumah Singgah Pasien Shelter Harapan," memancarkan makna mendalam.
Kata "Shelter" mencerminkan tempat perlindungan, sementara "Harapan" mengiringi setiap langkah mereka. Syarif, pendiri sekaligus penggagas Shelter Harapan, mengakui bahwa kehadiran program ini merupakan wujud nyata dari tekad untuk memberikan harapan kesembuhan dan tempat tinggal yang layak bagi pasien yang memerlukan.
Seperti sebuah kisah perjalanan yang penuh rintangan, Shelter Harapan telah menjalani perjalanan yang menggugah hati sejak dua tahun terakhir.
Pencapaian tak terhingga tampak menghiasi perjalanan ini, dengan beberapa penghargaan sebagai bukti pengakuan atas dedikasi dan upaya tanpa henti.
Salah satu penghargaan yang diterima adalah dari Mahasiswa Etos ID Makassar, menjadi sorotan atas komitmen mereka dalam menjalankan misi kemanusiaan.
Jalinan Bantuan, Dari Hati ke Hati
Setiap jejak perjalanan Shelter Harapan diberkahi oleh jalinan bantuan yang luar biasa dari berbagai pihak.
Dari Dompet Dhuafa Sulsel hingga HMI FKG Unhas, bantuan dalam berbagai bentuk telah memberikan fondasi kokoh bagi program ini. Bukan hanya bantuan materi, tetapi juga bantuan semangat dan dukungan moral.
BSI Maslahat dan PPNI Sulsel turut memberikan kontribusi berarti dengan menyediakan bahan makanan pokok dan dukungan medis bagi para pasien.