NASA umumkan Stasiun Luar Angkasa Internasional ISS akan terjun ke laut pada tahun 2031

- 6 Februari 2022, 21:00 WIB
NASA umumkan Stasiun Luar Angkasa Internasional ISS akan terjun ke laut pada tahun 2031
NASA umumkan Stasiun Luar Angkasa Internasional ISS akan terjun ke laut pada tahun 2031 /

Stasiun luar angkasa komersial baru ini akan diluncurkan oleh Blue Origin, Nanoracks LLC dan Northrop Grumman Systems Corporation, kata NASA. Mereka diharapkan akan beroperasi pada akhir 2020-an, sebelum ISS jatuh ke laut.

“Sektor swasta secara teknis dan finansial mampu mengembangkan dan mengoperasikan tujuan komersial orbit rendah Bumi, dengan bantuan NASA. Kami berharap dapat berbagi pelajaran dan pengalaman operasi kami dengan sektor swasta untuk membantu mereka mengembangkan yang aman, andal, dan hemat biaya. tujuan di luar angkasa," kata Phil McAlister, direktur ruang komersial di Markas Besar NASA, dalam sebuah pernyataan.

Sementara itu, ISS akan tetap disibukkan dengan eksperimen yang dilakukan baik atas nama peneliti NASA maupun kontraktor swasta.

Baca Juga: Melalui teleskop NASA ilmuwan temukan 'planet Alien' bersahabat dengan musim yang ekstrem

"Stasiun Luar Angkasa Internasional memasuki dekade ketiga dan paling produktif sebagai platform ilmiah inovatif dalam gayaberat mikro," kata Robyn Gatens, direktur Stasiun Luar Angkasa Internasional di Markas Besar NASA, dalam pernyataannya.

NASA bermaksud mengirim wanita pertama dan orang kulit berwarna pertama ke Bulan dekade ini, meskipun waktunya telah didorong dari 2024 menjadi "tidak lebih awal dari 2025.

ISS terus ditempati sejak tahun 2000, tetapi struktur panjang lapangan sepak bola menunjukkan usianya. Pada tahun 2021, retakan kecil ditemukan di modul Zarya stasiun ruang angkasa, kedua kalinya sejak 2019 retakan ditemukan di atas lab yang mengorbit.

Baca Juga: UFO dan Pangkalan Alien di Bulan disaksikan astronot Apollo 11 tapi dirahasiakan NASA?

Meskipun stasiun luar angkasa telah dideorbit sebelumnya, ISS adalah objek buatan manusia terbesar yang pernah menempati orbit rendah Bumi.

Deorbiting itu mungkin sebuah tantangan, menurut situs Space.com. Pada tahun 1979, deorbit yang tidak teratur dan akhirnya tidak terkendali dari stasiun luar angkasa Skylab NASA mengirimkan potongan-potongan puing yang berserakan di seluruh Australia.

Halaman:

Editor: Nurfathana S

Sumber: Live Science


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x