WartaBulukumba - Tempat penyimpanan rempah-rempah itu tentu saja tidak akan istimewa jika tidak ditemukan 500 tahun kemudian dalam keadaaan masih terawetkan.
Untaian kunyit hingga biji merica dan jahe itu ditemukan dalam bangkai kapal karam Gribshund, milik Raja Hans dari Denmark dan Norwegia.
Bangkai kapal karam itu telah terbaring di lepas pantai Ronneby sejak 1495 dan diduga terbakar dan tenggelam saat raja menghadiri pertemuan politik di Swedia.
Baca Juga: Para ilmuwan mengungkap koridor tersembunyi di Piramida Agung Giza
Dilansir dari Reuters pada Sabtu, 4 MAret 2023, para arkeolog mengatakan mereka telah menemukan tempat penyimpanan rempah-rempah yang "unik", di bangkai kapal kerajaan yang tenggelam di lepas pantai Baltik Swedia lebih dari 500 tahun yang lalu.
Ditemukan kembali oleh penyelam olahraga pada tahun 1960-an, penggalian kapal secara sporadis telah dilakukan dalam beberapa tahun terakhir.
Penyelaman sebelumnya menemukan barang-barang besar seperti boneka dan kayu.
Baca Juga: Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW menjawab teka teki sains soal menembus waktu dan time traveller
Sekarang penggalian yang dipimpin oleh Brendan Foley, seorang ilmuwan arkeologi di Universitas Lund, telah menemukan rempah-rempah yang terkubur di lumpur kapal.
"Baltik itu aneh - oksigennya rendah, suhunya rendah, salinitasnya rendah, begitu banyak benda organik yang terawetkan dengan baik di Baltik di mana mereka tidak akan terawetkan dengan baik di tempat lain di sistem samudra dunia," kata Foley.***