WartaBulukumba.Com - Euforia politik kian menjadi gelombang panas dengan lanskap nama-nama yang meruyak ke permukaan di ruang publik. Tarik-menarik, bergulir bagai bola salju. Lantas siapa yang terkuat?
Arah angin poltik dukung-mendukung semakin bertiup deras menjelang pesta demokrasi ditabuh pada Pilpres 2024.
Sejumlah nama tokoh terkemuka dalam kancah politik Tanah Air tengah bergulir dalam wacana sebagai bakal Calon Wakil Presiden (cawapres).
Dalam sinar refleksi gelapnya, tergambar sosok-sosok yang diperkirakan akan mendampingi para Calon Presiden (capres) dalam pertarungan mendatang. Sebuah perjalanan panjang menuju kursi kekuasaan yang menyimpan misteri dan tantangan.
Baca Juga: Pramuka Bulukumba dan Pemilu 2024: Ada Posko Kemah Demokrasi PPK dan PPS Ujung Bulu
1. AHY
Satu nama yang semakin santer terdengar dalam lingkaran politik adalah Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Ketua Umum Partai Demokrat.
AHY, sosok berpengalaman dan matang, mendapat restu dari Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu sebagai pendamping potensial Anies Baswedan.
"Insyaallah kita juga optimistis dengan berbagai perjalanan hidup beliau," ujar Syaikhu, menggambarkan keyakinan akan kualitas AHY.
Tak hanya itu, Yenny Wahid juga mengangkat nama AHY sebagai pasangan yang cocok untuk Anies Baswedan.
"Saya malah dukung Mas AHY, paling cocok jadi wakilnya Mas Anies," kata Yenny Wahid pada 10 Agustus 2023. Namun, AHY sendiri berpendapat bahwa pilihan cawapres tidak seharusnya terbatas pada satu atau dua provinsi.
"Karena yang kita hadapi adalah pemilihan presiden Indonesia, bukan untuk satu atau dua provinsi," ungkap AHY, memberi pandangan yang lebih luas.
Baca Juga: Rocky Gerung sebut Presiden Jokowi 'bajingan' dengan alasan menjual negeri ini ke China
2. Gibran Rakabuming
Sementara itu, langkah Gibran Rakabuming Raka, Wali Kota Surakarta, dalam dunia politik juga menarik perhatian.
Namun, Gibran telah menegaskan bahwa dirinya tidak akan menjadi Cawapres dalam Pilpres 2024, dengan alasan usia, ilmu, dan pengalaman yang masih belum cukup matang.
3. Yenny Wahid
Kemudian ada nama Yenny Wahid, putri dari Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, juga muncul sebagai alternatif cawapres.
Baca Juga: Susi Pudjiastuti bertemu Anies Baswedan! Netizen 'jodohkan' keduanya untuk Pilpres 2024
Ia siap berkiprah dalam dunia politik dengan keyakinan bahwa pengalaman yang dimilikinya sudah cukup untuk menduduki jabatan publik.
Yenny Wahid digadang-gadang menjadi cawapres untuk duet dengan Anies Baswedan. Sebelumnya, dia bahkan pernah diusulkan untuk mendampingi Ganjar Pranowo.
Tokoh Nahdlatul Ulama itu tak menampik ada sejumlah pihak yang berkomunikasi, menawarinya untuk menjadi cawapres. Dia menegaskan, siap bila harus maju sebagai bakal cawapres dalam Pilpres 2024.
"Sebagai orang yang berkecimpung di dunia politik sudah cukup lama, pasti harus siap untuk menduduki jabatan publik," tuturnya.
Baca Juga: Bulukumba menatap Pemilu 2024: Sebanyak 35.354 Daftar Pemilih Tetap di Kecamatan Ujung Bulu
4. Sandiaga Uno
Dalam lanskap politik yang kompleks, seperti alur sungai yang berliku-liku, Sandiaga Uno muncul sebagai sosok yang mengisyaratkan kemungkinan yang terbuka lebar.
Pelaksana Tugas Ketua PPP Muhammad Mardiono mengungkapkan, pihaknya memutuskan untuk menyosialisasikan Sandiaga Uno sebagai sosok yang potensial menjadi bakal cawapres.
Sebelumnya, Muhammad Mardiono juga mengungkapkan, PPP optimistis bahwa Sandiaga Uno 99 persen berpeluang menjadi bakal cawapres yang akan mendampingi Ganjar Pranowo.
Juru Bicara Sandiaga Uno bIdang Politik Denny H. Suryo Prabowo menilai, Menparekraf memiliki modalyan besar untuk menarik suara di Jawa Barat.
5. Erick Thohir
Seiring arus waktu, muncul juga nama Erick Thohir, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yang dipandang memiliki potensi menguntungkan bakal capres Ganjar Pranowo.
Dalam sorotan politik yang kompleks, nama-nama seperti Khofifah Indar Parawansa, Sandiaga Uno, Muhaimin Iskandar, dan Susi Pudjiastuti turut meramaikan lingkaran kandidat cawapres yang berpotensi mendampingi para Capres.
6. Muhaimin Iskandar
Nama Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menurut Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani, masuk dalam kandidat cawapres Ganjar Pranowo.
"Saya serius loh waktu saya bilang kandidat cawapres, capres atau bakal capres-nya PDIP Pak Ganjar itu Cak Imin. (Cak Imin sempat bertanya) ‘Mbak tenanan (benar) enggak mbak ngomong begitu?’ (Saya jawab) yo bener mosok ngawur," tuturnya usai bertemu Cak Imin di Jakarta Selatan belum lama ini.
7. Susi Pudjiastuti
Founder Susi Air, Susi Pudjiastuti, menjadi salah satu tokoh yang namanya digadang-gadang sebagai bakal cawapres pendamping Anies Baswedan. Juru bicara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mabruri menyebut, pihaknya menyerahkan keputusan bakal cawapres kepada Anies Baswedan.
Dia mengungkapkan, siapa pun pendampingnya, PKS bakal tetap memberikan dukungan yang sama besarnya. "Kita serahkan sama Mas Anies Baswedan. Silakan saja pilihannya siapa. Kita dukung."
Selain PKS, Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief juga sempat mengungkapkan, pihaknya tak mempermasalahkan ihwal kemungkinan Anies Baswedan didampingi Susi Pudjiastuti.
"Partai Demokrat tidak pernah mempermasalahkan nama Susi Pudjiastuti atau nama-nama lain dalam kandidat cawapres Pak Anies," tutur dia, 27 Juli 2023.
8. Khofifah Indar Parawansa
Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Jawa Timur, mengungkapkan bahwa sejumlah partai politik telah menghubunginya untuk membicarakan peluang tersebut.
Seperti penari yang meliuk-lentik dengan anggun, ia siap merespons tantangan dan tawaran yang datang dengan hati terbuka.
Pilpres 2024 semakin mendekat, membawa berbagai harapan dan pertanyaan tentang masa depan Tanah Air. Dengan dinamika yang semakin menghangat, kita akan menyaksikan bagaimana kisah para calon wakil presiden ini melarut dalam pesta demokrasi Pilpres 2024.
Disclaimer: Artikel ini telah tayang sebelumnya di Pikiran-Rakyat.Com dengan judul "8 Kandidat Cawapres yang Masuk Bursa Pilpres 2024, Menunggu Dipinang atau Tersingkir".***