Pantarlih di Bulukumba berjalan kaki 10 kilometer lewati jalan terjal untuk coklit data pemilih 20 orang

16 Februari 2023, 20:22 WIB
Pantarlih di Bulukumba rela berjalan kaki 10 kilometer melewati jalan terjal untuk coklit data pemilih /Dok. Pantarlih Borong Rappoa Kindang Bulukumba

WartaBulukumba - Jalanan terjal dan menantang, hilang fokus sedikit saja bisa terpeleset jatuh ke hamparan bebatuan. Tapi Kampung Senggang adalah juga bagian dari Bulukumba.

 

Untuk tiba ke sisi terluar Bulukumba yang berada 900 meter di atas permukaan laut ini, sesiapa pun harus melewati jalanan yang licin dan penuh bebatuan. Bahkan harus meniti sebuah jembatan gantung yang hanya terbuat dari bambu yang mulai merapuh.

Meskipun di kampung ini hanya terdapat 20 orang pemilih untuk pesta demokrasi Pemilu 2024 mendatang, Panitia Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) Kelurahan Borongrappoa, Kecamatan Kindang Kabupaten Bulukumba, rela berjalan kaki sepanjang 10 kilometer.

Baca Juga: KPU Bulukumba memulai coklit ke tokoh masyarakat, KH Tjamiruddin mendapat giliran pertama

Perjuangan penyelenggara pemilu Kecamatan Kindang ini menembus malam di perjalanan. Bahkan mereka sempat terjebak hujan dan angin kencang.

Kampung Senggang berada tepat di kaki Gunung Bawakaraeng, yang menjadi tapal batas bagi empat wilayah kabupaten di Sulawesi Selatan yaitu Bulukumba, Bantaeng, Sinjai dan Gowa.

Pantarlih Borong Rappoa melintasi tantangan berat itu sebelum akhirnya bisa melakukan coklit data pemilih.

Baca Juga: 15 PKD di Rilau Ale Bulukumba siap awasi Pemilu 2024, Camat harap tidak tebang pilih tangani pelanggaran

Pantarlih didampingi Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara(PPS) diawasi Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam) dan Pengawas Pemilu Kelurahan/Desa Borongrappoa.

"Hari ini kita melakukan coklit di daerah terpencil di atas gunung, daerah ini disebut Kampung Senggang, kampung terpencil di bagian Barat Bulukumba, dengan medan jalan yang menantang," ungkap Riswan Arifin, Ketua PPS Borong Rappoa pada Kamis, 16 Februari 2023.

Di kampung Senggang terdapat 7 kepala keluarga dan yang bersyarat menjadi pemilih ada 20 orang.

Baca Juga: Ada sosialisasi Pemilu 2024 di Unhas Day Bulukumba

"Di sini ada 7 KK dan pemilih bersyarat ada 20 orang, namun terdata selama ini hanya sekitar 10 orang pemilih, jadi untuk sementara yang lainnya kita masukkan sebagai pemilih potensial, jika telah memiliki identitas kependudukan, nantinya akan dimasukkan sebagai pemilih tetap," jelas Riswan.

Sementara itu, Anggota PPK Devisi Data Dirman, mengatakan, Kampung Senggang yang berada di atas gunung menjadi perhatian penyelenggara Pemilu 2024 di Kecamatan Kindang untuk dikunjungi.

Selain akses jalan yang sulit ditempuh, dari informasi, di daerah tersebut masih banyak pemilih yang tidak terdaftar menjadi pemilih dan tidak memiliki identitas.

Baca Juga: Ketua DPK KNPI Bulukumpa: 'Masa jabatan kepala desa 9 tahun rawan korupsi'

"Kami dari PPK bersama PPS melakukan pendampingan kepada Pantarlih untuk melakukan coklit di Kampung Senggan ini, yang diawasi Panwascam dan PKD-nya, ini kami lakukan agar warga di Kampung Senggan ini benar-benar terdata dan untuk memastikan warga mendapatkan haknya sebagai pemilih nantinya," kata Dirman.***

Editor: Alfian Nawawi

Tags

Terkini

Terpopuler