WartaBulukumba - Sejarah umat Islam di Indonesia mencatat aksi 212 sebagai sebuah aksi super damai terbesar di dunia.
Berpijak pada realitas, semangat dan roh aksi tersebut maka Reuni 212 pun digagas oleh berbagai elemen yang pernah terlibat di dalamnya.
Lantas masa pagebluk Covid-19 menjadi kendala pelaksanaan Reuni 212 yang direncanakan dihelat pada Kamis 2 Desember 2021.
Baca Juga: Virus varian baru Omicron lebih cepat menyebar, masa karantina menjadi 7 hari
Diketahui sampai saat ini Polri dan Satgas Covid-19 tidak mengeluarkan surat izin untuk pelaksanaan Reuni 212.
Pada Selasa sore 30 November 2021 kemarin Panitia Reuni Alumni 212 tahun 2021 mengeluarkan maklumat terbaru.
Isinya Reuni 212 berupa aksi super damai mengusung tema: Bela Ulama, Bela MUI dan Ganyang Koruptor digelar di Aula Masjid Az Dzikra Bogor.
Reuni 212 juga menghelat Silaturahmi dan Dialog 100 Tokoh dengan tema "Bersama mencari Solusi untuk keselamatan NKRI".
Jadwal yang tertera yakni hari Kamis, 2 Desember 2021 pukul 12.30-15 30 WIB di Aula Masjid Az Dzikra Bogor.
Berikut maklumat panitia Reuni Alumni 212.
Baca Juga: PPKM Level 3 saat Nataru, Operasi Lilin 20 Desember sampai 2 Januari
MAKLUMAT PANITIA REUNI ALUMNI 212 TAHUN 2021
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Setelah memperhatikan situasi dan perkembangan yang ada serta masukan dari ulama dan umat maka Reuni Alumni 212 tahun 2021 akan diadakan dalam bentuk:
1. Aksi Superdamai untuk menyampaikan pendapat yang dilindungi UU No 9 Tahun 1998dengan tema: Bela Ulama, Bela MUI dan Ganyang Koruptor yang bertempat di Kawasan Patung Kuda Jakarta, Kamis 2 Desember 2021 jam 08.00 - 11.00 WIB dengan Wajib menjaga Protokol kesehatan dan Ciri khas 212. Surat pemberitahuan ke Polda Metrojaya telah diberikan hari Senin, 29 November 2021 Jam 14.00 - 14.50 WIB
2. Silaturahmi dan Dialog 100 Tokoh dengan tema: Bersama mencari Solusi untuk keselamatan NKRI. Kamis, 2 Desember 2021 jam 12.30 - 15 30 WIB di Aula Masjid Adzikra Bogor
Demikian maklumat ini disampaikan
Jakarta, 30 November 2021
Ketua Panitia
H. Eka Jaya
Steering Committee: Ust H Yusuf Muhamad Martak, KH Ahmad Shabri Lubis, KH Muhyidin Junaedi, KH Nasir Zen, dan Ustadz Slamet Ma’arif.
***