Kabar manis untuk anak Indonesia yang terhambat melaju di perguruan tinggi

- 27 Maret 2021, 12:51 WIB
Illustrasi anak sekolah Indonesia.
Illustrasi anak sekolah Indonesia. /pixabay.com/Nico_Boersen

WartaBulukumba - Setiap tahun jumlah anak Indonesia yang harus putus sekolah semakin meningkat tajam.

Tidak tanggung-tanggung mereka harus berhenti menempuh pendidikan karena beban hidup yang semakin besar.

Andaikan hidup bisa memilih mungkin semua anak Indonesia akan tetap menempuh jenjang pendidikan maksimal sampai tingkat perguruan tinggi.

Baca Juga: Taiwan melaporkan 'serangan terbesar' armada pesawat tempur China

Sayang sekali, hidup mereka tidak mampu bahagia merasakan pendidikan hingga ke tahap yang lebih tinggi.

Banyak pilihan hidup yang membuatnya mundur secara teratur untuk mencicipi manisnya bangku pendidikan.

Dari sekian banyak alasan, faktor yang dominan membuat generasi penerus bangsa ini harus minggir dari dunia pendidikan tak lain karena krisis ekonomi. Belum lagi semisal karena faktor menikah di usia dini.

Baca Juga: Menang, seri, maupun kalah, klub peserta Piala Menpora 2021 tetap dapat fee ratusan juta rupiah

Namun, karena adanya perjuangan untuk mengurangi intensitas dari salah satu masalah yang ada di Indonesia, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim kembali mengeluarkan berita manis bagi anak-anak yang tersandung masalah tersebut.

Halaman:

Editor: Muhlis

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x