Network
WartaBulukumba - Penataaan Kota terus bergerak dan dan di sana niscaya ada penertiban.
Sejumlah warga harus 'beringsut' meninggalkan lokasi. Pesisir Pantai Merpati Bulukumba ditertibkan dari pemukiman yang masuk areal program tersebut.
Pantai Merpati diproyeksikan menjadi ikon wisata baru Kabupaten Bulukumba dengan panorama laut lepas pantai dan kuliner.
Baca Juga: Bupati Bulukumba lantik 'kabinet' baru, ada 3 jabatan akan dilelang
Sebuah upaya persuasif dilakukan Pemeritah Kabupaten Bulukumba dalam penertiban dan penataan kota di kawasan Pantai Merpati, Kecamatan Ujung Bulu.
Menjelang batas waktu bagi warga untuk meninggalkan lokasi sejumlah warga sudah membongkar rumahnya sendiri. Sebagian masih berupaya mencari solusi.
"Kami sampai saat ini tidak lepas tangan terhadap saudara kita di sana. Kita upayakan mereka bisa mengerti sambil mencarikan jalan keluar," ujar Camat Ujungbulu Andi Ashadi, Rabu 12 Januari 2022.
Baca Juga: Gadis remaja Bulukumba yang berprestasi ini berjuang melawan penyakit kelenjar getah bening
Menurutnya tanpa menuntut pun, pemerintah telah berupaya mencarikan solusi terhadap warga yang hidup di pesisir.
Salah satu upaya adalah koordinasi ke Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Bulukumba, terkait tuntutan warga atas pembangunan rumah nelayan, mesin pengering dan pelatihan rumput laut.
"Kami berusaha koodinasikan ke pihak teknisnya (Bappeda dan PUPR) juga. Ini terkait tuntutan warga kita," ujar Ashadi.
Baca Juga: Tangan Raffi kian membesar, batita di Bulukumba ini sangat butuh bantuan kita semua
Ihwal pelatihan rumput laut juga menjadi tuntutan warga.
Pria yang akrab disapa Andi Gatot itu menjelaskan, pemerintah kecamatan melalui kantor kelurahan akan menjalankan program pelatihan bagi ibu-ibu petani rumput laut.
"Kalau pelatihan kami di Kecamatan siap memfasilitasi. Ini sebenarnya sudah pernah jalan dan tahun 2022 kami siap jalankan lagi di kelurahan," beber Andi Gatot.
Baca Juga: Bertekad ikut PTM, siswi penderita autoimun di Bulukumba harus dirawat di rumah sakit usai divaksin
Wabup Edy Manaf Minta Satpol PP Bantu Warga untuk Pindah
Sementara itu, warga terus melakukan pembongkaran rumah di pesisir Pantai Merpati sebagaimana terlihat pada Rabu 12 Januari 2021
Tiga rumah warga yang dibongkar secara gotong royong oleh warga Kelurahan Terang-terang yakni milik Iskandar, Lawani dan Hamka.
Mereka membongkar rumah sebagai sikap peduli terhadap program Penataan Kota yang diusung Bupati Andi Muchtar Ali Yusuf dan Wabup Andi Edy Manaf.
Baca Juga: Pintu gerbang Bulukumba, Andi Utta tawarkan biaya pembangunannya pada perbankan
"Saya sudah sekitar 8 tahun di sini. Karena permintaan pemerintah untuk perbaikan penataan kota kami rela," papar Pak Iskandar.
Lurah Terang-terang, Andi Mappijeppu, saat ditemui di lokasi membenarkan adanya pembongkaran 3 rumah di pesisir Pantai Merpati.
"Benar hari ini ada 3 rumah. Kami sudah berkoordinasi ke Satpol, dan akan membantu pindahan ke tempat baru," ujarnya.
Baca Juga: Viral mobil polisi 'cuekin' korban kecelakaan di Bulukumba, personel polisi kini diperiksa Provost
Sementara itu pada Apel Gelar Pasukan Satpol PP dan Damkar di tribun lapangan Pemuda, Wabup Edy Manaf meminta Satpol PP turun membantu warga dalam proses pemindahannya.
"Kehadiran Satpol PP tentu sangat membantu warga dalam membongkar rumahnya, termasuk memberikan fasilitas armada untuk mengangkut perabot dan material yang akan dipindahkan," pintanya.***
