Banyak PNS di Bulukumba sangat malas ikuti Apel Gabungan OPD terutama pejabat eselon 2

13 Februari 2023, 20:52 WIB
Wabup Bulukumba Andi Edy Manaf saat memimpin apel gabungan OPD pada Senin, 13 Februari 2023. /WartaBulukumba.com

WartaBulukumba - Tersibak fakta, banyak PNS di Bulukumba sangat malas mengikuti Apel Gabungan OPD.

Berdasarkan laporan dari BKPSDM, jumlah PNS yang hadir apel gabungan sangat rendah. Dari jumlah 1.419 yang seharusnya hadir, hanya sekitar 500 orang yang ikut apel gabungan.

Hal itu tak luput dari menjadi sorotan Wakil Bupati (Wabup) Bulukumba Andi Edy Manaf saat memimpin Apel Gabungan OPD Lingkup Pemerintah Kabupaten Bulukumba, di halaman Kantor Bupati pada Senin 13 Februari 2023.

Baca Juga: Wabup Bulukumba sebut disabilitas, anak dan taman baca tak boleh diabaikan dalam pembangunan

Wabup Edy Manaf melihat tingkat kehadiran PNS yang mengikuti apel sangat rendah, bahkan di jajaran pejabat eselon 2, hanya 8 orang dari 27 kepala OPD.

Kondisi ini sangat disayangkan oleh Wakil Bupati yang menurutnya pimpinan OPD harus menjadi contoh bagi bawahannya.

Dalam amanatnya, Wabup Edy Manaf mengatakan salah satu variabel dari kinerja PNS adalah kedisiplinan waktu atau kehadiran masuk kantor, termasuk kewajiban mengikuti Apel Gabungan setiap hari Senin.

Baca Juga: Mengakrabi lebih dekat Perempuan Indonesia Maju yang DPC-nya 'ditantang' Bupati Bulukumba

"Tingkat kehadiran itu baru salah satu ukuran, belum kita lihat apa yang PNS kerjakan," ungkap Edy Manaf.

Lebih lanjut dikatakan bahwa PNS harus memahami jika masyarakat masih membutuhkan pelayanan dari pemerintah. Pemulihan ekonomi juga belum tuntas sehingga penting pemerintah daerah terus bekerja melalui berbagai program yang dibutuhkan.

"Program pemerintah itu harus berdampak, dan bagaimana kita harus memberikan pelayanan yang terbaik di masyarakat," pintanya.

Baca Juga: Cukup pencet Sirudal untuk pendaftaran pasien di RSUD Bulukumba

Di triwulan pertama ini, tambahnya justru kinerja ASN harus dipermantap untuk mempersiapkan rencana program kegiatan pembangunan yang akan dilaksanakan, termasuk mengevaluasi kegiatan tahun anggaran 2022 yang lalu, dimana saat ini BPK sudah mulai melakukan pemeriksaan laporan keuangan.

Ia mengaku jangan karena adanya isu mutasi, semangat dan kinerja ASN menjadi menurun. Menurutnya ASN yang berorientasi mengejar jabatan itu hanya selalu membahas masalah mutasi.

"Janganlah menjadi PNS yang selalu mengejar jabatan," ketusnya.

Baca Juga: Dua anak Juara MTQ tingkat Provinsi Sulsel mendapat hadiah umrah dari Bupati Bulukumba

Namun demikian, Edy Manaf tetap menaruh harapan bahwa kinerja ASN Bulukumba masih bisa diperbaiki dan ditingkatkan. Berdasarkan pengalaman tahun lalu, berkat kerjasama dan kolaborasi lingkup Pemerintah Kabupaten Bulukumba, daerah yang berjuluk Butta Panrita Lopi ini sukses menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi Sulawesi Selatan.

Semangat kolaborasi itu yang diharapkan oleh Wabup Edy Manaf untuk terus dipertahankan dalam melaksanakan tahun anggaran 2023 ini.

"Masih ada secercah semangat, karena kita melihat Hari Jadi Kabupaten Bulukumba kemarin itu kita bisa laksanakan dengan baik dan sukses," imbuhnya.

Baca Juga: Ketua MUI Bulukumba meminta Perda Keagamaan dikawal, Kapolres tekankan tupoksi

Terpisah, Sekretaris Daerah Muh Ali Saleng menanggapi sorotan tingkat kehadiran PNS yang mengikuti apel gabungan.

Menurutnya teguran-teguran dari pimpinan seperti itu memang penting untuk memberikan penyadaran kepada semua pegawai lingkup Pemerintah Kabupaten Bulukumba.

"Ini semacam vitamin yang kita harus jadikan motivasi untuk memperbaiki kinerja," ungkapnya.***

Editor: Muhlis

Tags

Terkini

Terpopuler