Telusur sejarah busur di Sulawesi Selatan, sejak kapan masuk ke Bulukumba?

- 9 November 2022, 14:26 WIB
Senjata tajam berupa busur dananak panah yang dibawa oleh dua pelajar Bulukumba.
Senjata tajam berupa busur dananak panah yang dibawa oleh dua pelajar Bulukumba. /WartaBulukumba.com

Baca Juga: Mana yang tepat? Istilah 'Bumi Panritalopi' atau 'Butta Panrita Lopi'?

Pada zaman dahulu tidak ditemukan busur, sebelumnya ditemukan poros bertitik, tetapi mungkin pada zaman dahulu orang menggunakan pelempar tombak daripada busur.

Sejauh ini busur tertua diketahui datang dari rawa Holmegard di Denmark.

Akhirnya busur menggantikan pelempar tombak sebagai sarana utama untuk melepaskan batang peluru, dan di setiap benua kecuali Australia, meskipun pelempar tombak bertahan di samping busur di benua Amerika terutama Meksiko.

Senjata busur tertua datang dari Yunani Kuno pada 2800 SM.

Baca Juga: Perjalanan ruh, perbuatan kerabat-kerabatnya yang masih hidup ditampakkan di alam barzakh

Baca Juga: Panji-panji hitam pasukan Imam Mahdi sebenarnya adalah jet-jet tempur?

Busur dan panah telah hadir pada budaya Yunani sejak keduanya berasal dari Predinastik. Di Levant, artefak yang mungkin menjadi gagang panah pelurus diketahui berasal dari budaya Natufian. Orang-orang El-Khiam memanggul Khiampoints mungkin sebagai panah.

Istilah busur di Sulawesi Selatan merujuk pada benda yang dilontarkan. Benda mematikan berupa paku besi atau bahan sejenisnya yang matanya dipipihkan.

Ukurannya pendek dan kecil saja. Lebih mirip atau bahkan kemungkinan besar terisnpirasi dari senjata dart.

Halaman:

Editor: Nurfathana S


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x