Berbagai kondisi yang bisa terjadi saat mengandung bayi kembar

- 25 Februari 2022, 12:00 WIB
Ilustrasi - Ibu hamil sedang mengandung bayi kembar.
Ilustrasi - Ibu hamil sedang mengandung bayi kembar. /Pexels/Mikotoraw/

Berat badan naik secara signifikan

Secara umum, ibu yang hamil dengan bayi kembar akan mengalami kenaikan berat badan lebih banyak dibandingkan ibu hamil bayi tunggal.

Baca Juga: 6 keluhan saat kehamilan trimester kedua yang umum dirasakan ibu hamil

Kondisi ini dapat terjadi karena ibu hamil mengandung dua bayi, memiliki cairan ketuban yang lebih banyak, serta membutuhkan porsi makan Bumil yang bertambah.

Meski demikian, Bumil tetap perlu berkonsultasi dengan dokter mengenai penambahan berat badan yang normal  selama kehamilan.

Gerakan bayi pada masa awal kandungan

Bila kehamilan dengan bayi kembar adalah kehamilan pertama, biasanya pergerakan atau tendangan janin akan mulai terasa pada usia kehamilan 18–20 minggu, sama seperti pada kehamilan dengan bayi tunggal.

Baca Juga: Hindari terlalu kurus saat hamil, jika tidak ingin mengalami risiko komplikasi kehamilan

tetapi bisa saja ibu hamil  dapat merasakan pergerakan bayi lebih awal  bila sudah pernah hamil sebelumnya.

Karena pada kehamilan kedua atau seterusnya, Bumil lebih peka dalam membedakan pergerakan janin dengan pergerakan saluran cerna.

Risiko mengalami preeklamsia

Preeklamsia merupakan komplikasi kehamilan yang berbahaya dan perlu segera ditangani. Preeklampsia ditandai dengan peningkatan tekanan darah dan pembengkakan pada tangan serta kaki, bahkan dapat menyebabkan kejang dan membahayakan nyawa ibu maupun janin.

Baca Juga: 5 tips menjalani kehamilan sehat di usia tua

Halaman:

Editor: Sri Ulfanita

Sumber: Alo Dokter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah