Ukraina dan Eropa tuduh Rusia melakukan kejahatan perang, ada mayat wanita yang dibakar setelah diperkosa

- 4 April 2022, 07:00 WIB
Tentara Ukraina berjaga di sekitar Kota Bucha, Ukraina , Sabtu, 2 April 2022.
Tentara Ukraina berjaga di sekitar Kota Bucha, Ukraina , Sabtu, 2 April 2022. /Reuters/Zohra Bensemra/

WartaBulukumba - Sederet narasi mengerikan dilontarkan pihak Ukraina dan Eropa dalam apa yang disebut sebagai kejahatan perang yang dilakukan militer Rusia.

Seorang pembantu Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy mengatakan pada hari Ahad bahwa pasukan Ukraina telah menemukan mayat wanita yang telah diperkosa dan dibakar serta mayat pejabat lokal dan anak-anak.

Dilansir WartaBulukumba.com dari Reuters pada Ahad, 3 April 2022, pejabat Ukraina dan Eropa menyatakan kemarahan pada hari Ahad atas apa yang mereka katakan sebagai kekejaman yang dilakukan oleh pasukan Rusia di dekat Kyiv sebelum mereka menarik diri dari wilayah itu untuk memfokuskan serangan mereka di tempat lain.

Baca Juga: Ukraina mengeklaim telah mengendalikan Kyiv

Walikota Bucha, sebuah kota 37 km barat laut ibukota, mengatakan pada hari Sabtu bahwa 300 penduduk telah tewas selama pendudukan selama sebulan oleh tentara Rusia.

Korban terlihat oleh Reuters di kuburan massal dan masih tergeletak di jalanan.

Ukraina mengatakan pada hari Sabtu bahwa pasukannya telah merebut kembali semua daerah di sekitar ibu kota, merebut kembali kendali penuh atas wilayah tersebut untuk pertama kalinya sejak Rusia melancarkan invasi pada 24 Februari.

Baca Juga: Pasukan Rusia menggeledah warga sipil untuk temukan pejuang Ukraina yang menyamar

Rusia telah menarik kembali pasukan yang telah mengancam Kyiv dari utara untuk berkumpul kembali dalam pertempuran di Ukraina timur. Tidak ada komentar Rusia tentang klaim bahwa wilayah Kyiv sepenuhnya berada di tangan Ukraina dan Reuters tidak dapat memverifikasi ini.

Halaman:

Editor: Alfian Nawawi

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x