Viral bocah Sekolah Dasar jadi korban bullying di Bekasi

- 13 Januari 2022, 16:45 WIB
Ilustrasi perundungan
Ilustrasi perundungan /PMJ News

WartaBulukumba - Lagi-lagi perundungan dan viral di media sosial.

Seorang bocah siswa Sekolah Dasar yang masih duduk di bangku kelas tiga menjadi korban perundungan atau bullying oleh teman-temannya.

"Twitter do your magic, bantu viralkan. Anak kelas 3 SD dibully secara enggak manusiawi oleh anak kelas 1 SMP di perumahan Mutiara Gading Timur (MGT) Bekasi," tulis akun Twitter @omtsur yang memposting video tersebut.

Baca Juga: Polisi sita ganja di kediaman musisi Ardhito Pramono

Dalam video tersebut, anak berbaju biru tergeletak di jalan. Tak bisa berdiri dan memeluk bolanya. Namun bocah lain di sekitar malah hanya merekam sang anak.

"Camera invisible," ujar anak lain yang merekam bocah malah tersebut.

Anak-anak lain dalam video tersebut kemudian mulai menendang di bagian belakang tubuh, bahkan sedikit menginjaknya.

Baca Juga: Lagi-lagi narkoba, aktor dan penyanyi Ardhito Pramono dicokok polisi

Sudah menangis tersedu-sedu, anak-anak lain bahkan menirukan tangisan bocah malang itu.

"Jadi guys hari ini kami akan membakar seseorang yang jatuh," kata anak lain.

Video tindakan tidak terpuji tersebut viral di media sosial.

Baca Juga: Tanggapi laporan Erick Thohir, Kejagung bakal usut kasus dugaan korupsi PT Garuda Indonesia

Diketahui, melalui video yang diunggah oleh akun Instagram @infojawabarat, aksi perundungan itu terjadi di perumahan Muara Timur Gading, Kota Bekasi.

Menanggapi aksi bullying ini, Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Alexander Yurikho menyebut pihaknya sudah memonitor dan megecek perihal kasus viral tersebut.

"Kami konfirmasi dulu ya," ujar Alexander Yurikho, ditakik WartaBulukumba.com dari dari PMJ News, Kamis 13 Januari 2022.

Baca Juga: Nia Ramadhani, Ardi Bakrie dan sopirnya divonis satu tahun penjara, begini alasan Majelis Hakim

Yurikho memastikan pihaknya akan menyelidiki kasus ini dan meminta waktu terlebih dahulu.

Dia juga mengaku belum mengetahui apakah keluarga korban sudah buat laporan polisi atau belum.

"InsyaAllah, kami proaktif," tegasnya.***

Editor: Muhlis


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah