Sejumlah anak di bawah umur korban prostitusi online di Pulo Gebang

- 30 September 2021, 17:43 WIB
Ilustrasi praktik prostitusi online.
Ilustrasi praktik prostitusi online. /Jurnal Soreang /Pikiran Rakyat

WartaBulukumba - Tiga anak di bawah umur ditemukan oleh polisi di sebuah apartemen di Pulo Gebang.

Mereka menjadi korban eksploitasi seksual melalui praktik prostitusi online.

Bermula dari laporan salah satu orangtua korban berinisial MF (17), ia mengaku sang anak tak kunjung pulang setelah izin bermain bersama temannya pada awal September 2021.

Baca Juga: Mahasiswi cantik ini mengaku diperkosa ojol, namun ternyata ...

Polda Metro Jaya bergerak. Petugas menggeledah Apartemen Sentra Timur, Pulo Gebang, Jakarta Timur.

"Pada 24 September 2021, pelapor yang merupakan ibu kandung korban mengetahui ada sebuah akun MiChat yang menawarkan foto anaknya untuk prostitusi di Apartemen Sentra Timur tersebut," kata Kasubdit Renakta Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Pujiyarto, Kamis 30 September 2021.

Dari informasi dan alat bukti tersebut, tim kemudian bergerak dan melakukan penggerebekan.

Baca Juga: Kedok terapis, praktik prostitusi gay di Solo dibongkar Polda Jaten

Ditemukan tiga anak di bawah umur dalam apartemen tersebut, yakni MF (17), AJ (17), serta SIR (16) yang diduga menjadi korban eskploitasi seksual.

"Selain itu juga ada beberapa joki yang menawarkan anak di bawah umur dalam praktik prostitusi online tersebut yang berinisial MH (17) dan DZH (17)," imbuhnya.

Halaman:

Editor: Muhlis


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah