Hasil otopsi itu menunjukkan bahwa dia meninggal karena komplikasi trombositopenia imun, suatu kondisi yang mencegah pembekuan darah dan dapat menyebabkan perdarahan internal.
“Sampai saat ini, jutaan orang telah divaksinasi,” kata Jerica Pitts, juru bicara Pfizer kepada The Post dalam sebuah pernyataan setelah kematian Michael.
Baca Juga: Untuk kenyamanan warga beribadah di bulan Ramadhan, Polres Bulukumba siaga balap liar
“Dan kami memantau dengan cermat semua kejadian buruk pada individu yang menerima vaksin kami," lanjutnya.
“Penting untuk dicatat bahwa kejadian buruk yang serius, termasuk kematian yang tidak terkait dengan vaksin, sayangnya cenderung terjadi pada tingkat yang sama seperti yang terjadi pada populasi umum," jelasnya.***