"Kita belajar untuk hidup dengan apa yang esensial, mengurangi konsumsi berlebihan, baik makanan maupun energi," ujar Wandi.
Langkah ini, meski kecil, memiliki dampak signifikan terhadap kelestarian lingkungan.
Baca Juga: Dana Mitra Tani Bulukumba menjajaki kerjasama dengan Kedai Kopi Litera
Kesadaran Terhadap Pangan
Wandi menekankan bahwa puasa menajamkan kesadaran kita tentang nilai pangan.
"Ketika kita berpuasa, kita belajar untuk menghargai setiap butir pangan, menghindari pemborosan, dan memikirkan keberlanjutan pertanian," ungkapnya.
Ini adalah kesadaran yang penting untuk dilestarikan bahkan di luar bulan Ramadhan. Puasa mengajarkan kebersihan, bukan hanya secara fisik, tetapi juga dalam hal menjaga kelestarian lingkungan.
"Dengan menjaga kebersihan dan kelestarian alam, kita berkontribusi pada lingkungan yang lebih sehat," kata Wandi.
Ia menekankan bahwa setiap tindakan, tidak peduli sekecil apa pun, penting dalam menjaga keseimbangan alam.
Pembentukan Komunitas Global yang Peduli
Sikap berbagi dan peduli yang diajarkan oleh puasa tidak terbatas hanya pada sesama manusia, tetapi juga terhadap alam.
"Kita diajak untuk bersama-sama menjaga dan merawat bumi. Ini adalah bentuk ibadah yang berkelanjutan dan penciptaan komunitas global yang peduli terhadap keberlanjutan," jelas Wandi.