Cakupan penyelidikan UFO oleh Pentagon bertambah dengan objek transmedium

25 Juli 2022, 22:01 WIB
Ilustrasi UFO - Pemerintah AS semakin serius menyelidiki UFO /Thor_Deichmann/Pixabay

WartaBulukumba - Objek-objek benda terbang tak dikenal atau Unidentified Flying Object semakin kuat 'menari-nari' di Pentagon.

Dalam misi penyelidikan yang semakin serius, Pentagon secara resmi membuka kantor investigasi UFO.

Kantor tersebut berfokus secara eksklusif untuk menyelidiki penampakan UFO, menurut pernyataan yang dirilis oleh Departemen Pertahanan AS (DOD) pada 20 Juli.

Baca Juga: Letak astronomis Indonesia serta pengaruhnya

Kantor baru, bernama All-domain Anomaly Resolution Office (AARO), akan berfungsi sebagai hub pusat yang mengumpulkan, menyelidiki, dan mengelola laporan penampakan UFO di seluruh DOD, yang mencakup Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara AS.

Kantor tersebut akan menyinkronkan upaya pemerintah federal "untuk mendeteksi, mengidentifikasi, dan mengaitkan objek yang menarik dan, jika perlu, untuk mengurangi ancaman terkait keselamatan operasi dan keamanan nasional," menurut pernyataan itu.

Dilansir dari Live Science, objek transmedium adalah objek yang mampu bergerak mulus antara darat, udara, dan laut — seperti UFO yang terlihat terjun dari langit dan ke laut dalam rekaman menakutkan yang ditangkap oleh Angkatan Laut AS pada Juli 2019.

Baca Juga: Cara melihat hujan meteor pada 29 Juli 2022

Terkait: Rekaman UFO logam aneh yang ditunjukkan oleh pejabat Pentagon dalam sidang bersejarah

Pemerintah AS telah mengambil minat baru dalam UFO selama beberapa tahun terakhir, menyusul kebocoran tahun 2017 dari tiga klip video yang sekarang terkenal yang menunjukkan pesawat misterius tanpa sayap yang terbang dengan kecepatan hipersonik melewati beberapa pilot Angkatan Laut AS yang tercengang.

Angkatan Laut AS secara resmi mengkonfirmasi dan mendeklasifikasi video tersebut pada April 2020, tetapi tidak memberikan penjelasan tentang objek misterius itu.

Baca Juga: NASA berharap studi UFO naik level ke penelitian mainstream

Pada tahun 2020, Komite Terpilih Senat AS untuk Intelijen menyerukan penyelidikan terhadap UFO — atau fenomena udara tak dikenal (UAP), sebagaimana pemerintah lebih suka menyebutnya — dengan alasan kekhawatiran bahwa tidak ada pendekatan pemerintah terpadu untuk mengumpulkan dan menganalisis laporan penampakan semacam itu.

Pada Juni 2021, Pentagon merilis laporan tentang lebih dari 140 penampakan UFO oleh pilot angkatan laut - dan menyimpulkan bahwa tidak ada bukti aktivitas alien dalam kasus ini.***

Editor: Sri Ulfanita

Sumber: Live Science

Tags

Terkini

Terpopuler