WartaBulukumba - Pesepakbola gemilang dalam dua era. Tiga kali ia berlabuh ke Real Madrid dengan dua status berbeda.
Pertama ia didatangkan sebagai pemain. Kedatangan kedua dan ketiganya sebagai pelatih.
Namun baru-baru ini beredar kabar ia akan hengkang dari Real Madrid. Zinedine Zidane telah berbicara kepada para pemain bahwa dia akan meninggalkan klub pada akhir musim ini, demikian dilaporkan media Spanyol.
Baca Juga: Raul Fernandez dominasi Le Mans
Dilansir WartaBulukumba dari Reuters yang mengutip saluran radio Onda Cero, Ahad 16 Mei 2021, Zidane menginformasikan keputusannya itu sebelum Madrid ditahan imbang 2-2 oleh Sevilla pada lanjutan La Liga akhir pekan lalu.
Sebuah berita di surat kabar Marca mengatakan dia berbicara kepada tim pada 8 Mei atau sehari sebelum pertandingan itu.
Ketika ditanya apakah dia akan tetap bertahan di Madrid hingga musim depan, Zidane tidak berani memberikan jaminan apa pun.
Baca Juga: Zionis Israel terus menggempur Gaza, negara-negara muslim hanya membalas dengan 'roket kecaman'
“Saya tidak tahu apa yang akan terjadi. Saya masih di sini, dan kami akan bermain besok dan pekan depan, tetapi saya tidak tahu apa yang akan terjadi selanjutnya karena ini Real Madrid,” kata Zidane dalam jumpa pers jelang laga melawan Athletic Bilabo.
Jika Zidane benar-benar meninggalkan jabatannya sebagai pelatih Real Madrid maka ini akan menjadi yang kedua kalinya bagi dia setelah sebelumnya ia juga pernah hengkang pada 2018 setelah memenangi trofi Liga Champions ketiga berturut-turut, hanya untuk kembali 10 bulan kemudian.
Real Madrid sebelumnya telah tersingkir dari babak 16 besar Copa del Rey oleh tim divisi tiga Alcoyano pada Januari lalu, kemudian disingkirkan Chelsea pada semifinal Liga Champions setelah kalah agregat 1-3 atas tim asuhan Thomas Tuchel tersebut.
Baca Juga: Kisah awal Zionis Israel menjajah Palestina
Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane membuka pintu untuk kembali ke Juventus saat tekanan terus meningkat di klub Italia asuhan Andrea Pirlo tersebut.
Dikutip dari Sky Italia, Rabu, 7 April 2021, terkait hasratnya untuk melatih di Italia, pelatih asal Prancis tersebut mengatakan Juventus adalah bagian terpenting dalam kariernya.
"Italia selalu ada di hati saya," jawab Zidane usai Madrid menang 3-1 atas Liverpool di leg pertama perempat final Liga Champions.
Baca Juga: Setelah kemenangan Ramadhan, raih Cinta Allah melalui puasa Syawal
"Juve selalu penting bagi saya. Saya tidak tahu. Untuk saat ini saya masih di sini (Real Madrid). Kita lihat nanti," tambahnya.
Juve diperkirakan akan melakukan perubahan pelatih setelah menjalani musim 2020-21 yang buruk setelah tersingkir dari Liga Champions lebih awal dan tertinggal jauh di belakang Inter dalam klasemen Serie A.
“Saya beruntung, memang benar, beruntung karena bisa melatih sebuah klub yang amat besar, Real Madrid. Apakah saya pelatih yang buruk? Saya rasa tidak,” kata Zidane dikutip dari AFP, Ahad 18 April 2021.
Baca Juga: Presiden dan polisi Brasil dituduh melakukan genosida terhadap warga kulit hitam
“Saya memang bukan yang terbaik, tentu saja, tapi saya sangat menikmati apa yang saya kerjakan di sini (Real Madrid),” ungkapnya.
Kontrak Zidane di Real Madrid akan berlangsung hingga musim panas 2022 mendatang, namun ada keraguan pria asal Prancis tersebut akan melanjutkan kontraknya untuk musim ini.***