Geger! Senjata api ditemukan Bea Cukai dalam Tricon Container US Army

- 24 Juli 2022, 17:10 WIB
Anggota TNI memperhatikan senjata yang dikirimkan oleh Angkatan Darat Amerika Serikat, Minggu 24 Juli 2022
Anggota TNI memperhatikan senjata yang dikirimkan oleh Angkatan Darat Amerika Serikat, Minggu 24 Juli 2022 /ANTARA

WartaBulukumba - Geger! Satu kontainer senjata api ditemukan.

Sejumlah senjata api itu dimuat dalam 1 Tricon Container US Army.

Sebelumnya merebak ramai pesan berantai informasi terkait Bea Cukai Pelabuhan Panjang Lampung yang menyegel 1 Tricon Container US Army berisi senjata api 'ilegal'.

Baca Juga: Update perkembangan terbaru kasus polisi tembak polisi yang menewaskan Brigadir J

Satu kontainer senjata api tersebut disebut-sebut tidak tercantum pada daftar izin impor sementara yang diajukan vendor PT JT Square.

Keterangan dari Korem 043/Garuda Hitam (Gatam) Lampung menyatakan bahwa penemuan satu kontainer berisikan senjata oleh Bea Cukai di Pelabuhan Panjang guna kegiatan latihan tempur bersama Garuda Shield di Pusat Pelatihan Tempur (Puslatpur).

"Senjata-senjata itu akan digunakan untuk latihan dalam kegiatan Garuda Shield, sehingga dilakukan pendataan dan pencocokan sebelum dibawa ke Puslatpur," kata, Kepala Penerangan Korem 043/Gatam, Mayor (Cpm) Eva Y Kamal, dilansir dari Lampung Antaranews pada Ahad, 24 Juli 2022.

Baca Juga: Heboh perempuan ini mengaku Presiden Jokowi menyukainya

Ia menjelaskan senjata-senjata api dalam Tricon Container US Army tersebut telah diketahui oleh pihak-pihak terkait, bahwa hal tersebut akan dipergunakan dalam latihan Garuda Shield.

"Ini bukanlah yang pertama kali dilakukan sebab sebelumnya sudah dilaksanakan beberapa latihan seperti ini, dalam kegiatan ini juga sudah ada siapa berbuat apa, bahkan yang punya wilayah pun Dandim sudah ada di sana, ini adalah kegiatan yang terencana," kata dia.

Mayor Eva juga mengungkapkan bahwa yang memiliki kewenangan menjelaskan hal tersebut dari Puspen TNI.

Baca Juga: Menghina Ibu Negara Iriana Jokowi, wanita berkacamata ini diamankan polisi

"Saat ini kami sedang melakukan pemeriksaan kelengkapan dokumen kontainer tersebut, karena memang harus tetap dilaksanakan pengecekan dan pemeriksaan, baik saat berangkat maupun sampai di lokasi tujuan dan tentunya sudah ada petunjuk perintah dari pusat," kata dia.

Wakil General Manager Bidang Humas Pelindo 2 Panjang, Frans Rahardian, di lokasi berbeda menegaskan bahwa senjata yang berada di dalam Tricon Container US Army memang tidak ada manifest kapal.

"Jadi kontainer berisikan senjata tersebut bukan barang selundupan, melainkan barang yang tidak masuk dalam manifest kapal seperti penumpang, barang bawaan, peralatan dan lain-lainnya," kata dia

Menurut dia, apabila senjata-senjata tersebut tidak ada manifestnya maka terdapat sejumlah kemungkinan seperti melakukan administrasi ulang atau dipulangkan ke negara asalnya.

"Jadi saya tekankan senjata-senjata ini bukan barang selundupan hanya tidak ada manifestnya saja. Saat ini barang-barang sedang di urus oleh pihak TNI AD. Terkait hasilnya bagaimana kami juga masih menunggu dari Korem," jelasnya.***

Editor: Muhlis

Sumber: lampung.antaranews.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x