Network
WartaBulukumba - Temuan fakta baru pada peristiwa nahas yang menimpa satu keluarga di Warakas Tanjung Priok diungkap oleh polisi.
Keluarga nahas itu menjadi korban saat bengkel motor terbakar pada Selasa, 12 April 2022 lalu.
Tim Unit Reskrim Polsek Tanjung Priok menyibak sejumlah fakta baru.
Baca Juga: Mudik lebaran Idul Fitri 2022, Presiden Jokowi tegaskan akan terapkan aturan secara ketat
Kapolsek Tanjung Priok Kompol Ricky Pranata Vivaldy menjelaskan dalam kasus ini pihaknya sudah memeriksa sejumlah saksi termasuk anak korban yang selamat dari kebakaran hebat itu.
Dari pemeriksaan para saksi, Ricky memastikan tidak ada keterangan yang menyebut pintu lipat (rolling door) digembok dari luar saat kebakaran tengah terjadi.
"Keterangan dari anak korban yang masih hidup maupun keterangan dari saksi yang melihat," ujar Ricky kepada wartawan, di Jakarta, Jumat 15 April 2022.
Baca Juga: General Dudung's convoy in Papua has an accident, a TNI soldier and a Metro TV journalist die
"Saat anak pertama korban ke luar rumah, dia berpapasan dengan anak kedua dari korban," sambungnya.
Masih dari keterangan Ricky, saat anak pertama keluar dari rumah dan tidak mengunci pintu atau rolling door, anak kedua yang diketahui yang menutup atau mengunci pintu dari dalam bengkel
"Setelah keluar anak pertama, lalu anak yang kedua masuk ke dalam rumah kemudian dikunci. Ditutup lah dari dalam rolling door tersebut," lanjutnya.
Baca Juga: Mahasiswa selamatkan anggota Polri yang nyaris dibakar massa
Dalam peristiwa nahas itu, satu keluarga yang terdiri atas orang tua dan anak yaitu Jon Vaber Tampubolon (50), Delma Wati Simanjuntak (50), Darius (25), Ave (15), dan Lois (10) ditemukan tewas mengenaskan.***
