Habib Bahar Smith dalam pusaran kecaman, istilah 'Jenderal Baliho' juga melejit

- 20 Desember 2021, 19:19 WIB
Habib Bahar Bin Smith
Habib Bahar Bin Smith /Tangkap Layar YouTube.com/Refly Harun

WartaBulukumba - Ruang publik di jagat maya lagi berdengung-dengung terkait Habib Bahar Smith.

Sampai saat ini, Senin malam 19 Desember 2021, pantauan WartaBulukumba.com, hingga pukul 20.00 WITA, tagar #TangkapBaharBinSmith masih berada di jajaran trending topics di Twitter.

Sebuah video ceramah Habib Bahar bin Smith sedang viral di media sosial. Dalam ceramah tersebut Habib Bahar dinilai oleh sebagian warganet menyinggung nama KSAD Jenderal Dudung Abdurachman dengan sebutan 'Jenderal Baliho'.

Baca Juga: Ritual gaib pesugihan, dua warga Garut tewas santap daging domba di Pantai Selatan

Mengutip Pikiran-rakyat.com, Ahad 19 Desember 2021, awalnya Habib Bahar tampak mempertanyakan Jenderal Dudung Abdurachman ketika terjadi letusan Gunung Semeru. Ia menilai Jenderal Dudung tidak ikut terlihat membantu masyarakat terdampak erupsi Semeru.

"Mana yang kemarin nurunin balihonya Habib Rizieq? Mana Jenderal baliho mana yang kemarin nurunin baliho Habib Rizieq? Yang kemarin ngomong bubarkan saja FPI, mana kok nggak keliatan di Semeru? Mana! Dudung, Dudung...," ujar Habib Bahar dalam video yang viral di media sosial, Ahad, 19 Desember 2021.

Habib Bahar menuding Jenderal Dudung memberlakukan OPM lebih lembut daripada organisasi Islam.

Baca Juga: Ketua MPR setuju Ancol resmi jadi street race pembalap jalanan

"Giliran sama ormas Islam galak. Sama OPM yang jelas-jelas teroris, separatis 'itu saudara kita', 'mereka saudara kita, harus kita rangkul'. Eh kemarin Mahfud MD langsung ngomong depan dia, 'OPM bukan saudara kita," kata Habib Bahar.

Halaman:

Editor: Alfian Nawawi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah