Network
WartaBulukumba - Di pinggiran Kota Bulukumba inilah para pemburu kuliner bakal berdatangan, mencicipi dan menikmati jajanan dari sejumlah UMKM.
Di sudut lain, di waktu yang berbeda, kala senja memeluk Kota Bulukumba, anak-anak muda bergerombol berdiskusi. Ada lapak baca grais dari beberapa komunitas literasi.
Ada pula ibu-ibu muda yang sengaja datang hanya untuk menikmati senja yang turun. Sebagian di antara mereka mengambil foto dengan latar pemandangan yang Instagramable.
Baca Juga: Di kawasan ini para seniman Bulukumba diberi ruang untuk tampilkan karya seni setiap akhir pekan
Di bagian lainnya, sejumlah pria dewasa asyik jogging mengitari kawasan itu. Bulukumba yang terlihat sehat, anti mager. Para penghuninya tampak menyukai olahraga.
Pada akhir pekan, sebuah pentas seni digelar. Sebuah sanggar seni terkenal di Bulukumba sedang mementaskan sebuah art performance.
Di sisi lain, ada pameran lukisan. Lalu hanya beberapa meter dari sana, sebuah stage menyuguhkan musik akustik beberapa band lokal.
Baca Juga: Pantai Merpati bakal jadi ikon baru Bulukumba, kawasan kuliner hingga area jogging
Kurang lebih seperti itulah 'blue print' kawasan Pantai Merpati di Kota Bulukumba.
Kini Pantai Merpati Bulukumba telah menjelma sebagai sebuah ruang publik yang molek.
Jika benar seperti itu maka kawasan Pantai Merpati lebih dari sebuah ruang publik di Bulukumba. Lantaran mampu menjadi titik kebermanfaatan bagi kebudayaan dan peradaban bangsa.
Baca Juga: Begini penampakan tempat nongkrong baru di Bulukumba
Lebih dari ekonomi kerakyatan, lebih dari wisata. Sebagaimana yang terjadi di tempat-tempat lainnya di Tanah Air. Di mana sebuah kawasan mampu menjelma menjadi destinasi wisata multi fungsi.
Dulunya, sangat kumuh. Pantai Merpati di masa lalu hanyalah sebuah pantai yang bersahabat dengan tumpukan sampah.
Penataan kawasan Pantai Merpati, sengaja memang didesain menjadi kawasan multifungsi sebagai taman, sarana olahraga dan kawasan kuliner.
Baca Juga: Panwaslu Rilau Ale Bulukumba rekrut Panwaslu Kelurahan dan Desa, ini jadwalnya
Kemudian menjadi wadah berkolaborasi dengan seniman, pelaku UMKM dan masyarakat pesisir agar mendapatkan ruang yang layak dan tepat sasaran.
Hal itu dibenarkan oleh Kabid Humas Diskominfo Bulukumba, Andi Ayatullah Ahmad.
Dia membeberkan bahwa penataan kawasan Pantai Merpati merupakan komitmen Pemkab Bulukumba sebagai salah satu upaya meningkatkan ekonomi kerakyatan.
Baca Juga: Melongok geliat Komunitas Guru Penggerak di Bulukumba
"Di sana akan menjadi tempat wisata, olahraga dan kegiatan ekonomi kerakyatan, saya yakin kawasan ini tempat berkumpulnya semua elemen masyarakat seni, pelaku ekonomi, olahraga, bahkan akan jadi ikon baru Bulukumba," tuturnya pada Rabu, 11 Januari 2023.
Penampakan Pantai Merpati hari ini memang sangat berbeda. Kini sudah berubah menjadi salah satu ruang publik yang menjadi tempat nongkrong baru bagi warga Bulukumba maupun pengunjung dari luar.
Kawasan Pantai Merpati kini bertransformasi menjadi area yang digandrungi masyarakat khususnya untuk menikmati senja di sore hari.
Baca Juga: Cara humanis Polres Bulukumba meminimalisir tindak kejahatan
Senja itu membayangi bibir Pantai Merpati Kabupaten Bulukumba yang sudah nampak rampung dan merupakan salah satu visi misi Bupati Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf dan Wakil Bupati Andi Edy Manaf untuk menata kawasan pesisir pantai dalam program upaya pencegahan dan penanggulangan kawasan kumuh di perkotaan.
Masyarakat sangat antusias dengan berbondong-bondong menyaksikan kehadiran senja, atau datang sekadar berjalan santai sembari menikmati kuliner di pesisir pantai itu.***
