PBB memperingatkan tentang ancaman kelaparan yang akan terjadi di bagian utara wilayah tersebut, di mana diperkirakan 300.000 orang hidup dengan pasokan makanan dan air bersih yang sangat terbatas.
Perwakilan dari selusin faksi Palestina, termasuk Fatah dan Hamas, sedang bertemu di Moskow untuk pembicaraan "antara-Palestina" guna membahas pembentukan pemerintahan yang bersatu.
Berbicara kepada Al Jazeera dari ibu kota Rusia, Sekretaris Jenderal Inisiatif Nasional Palestina Mustafa Barghouti mengatakan ada perasaan tanggung jawab umum dalam pembicaraan tersebut.
"Saya belum pernah melihat suasana seakrab ini menuju kesatuan seperti hari ini," katanya. "Saya pikir terutama karena orang-orang merasakan tanggung jawab setelah semua pembantaian yang telah dialami rakyat kita."***