WartaBulukumba.Com - Lima divisi IDF Zionis terus berpindah konsentrasi di Jalur Gaza, membawa serta kekalahan, jumlah kendaraan lapis baja yang semakin banyak menjelma rongsokan, jumlah serdadu yang semakin banyak tewas. Sementara Hamas baru menerjunkan 5 ribu dari 40 ribu pejuang sejak 7 Oktober.
Pasukan IDF penjajah 'Israel' telah gagal di utara dan selatan Jalur Gaza. Hamas menyatakan bahwa Zionis akan semakin gagal karena agresinya terus berlanjut dan berpindah ke wilayah lain di Jalur Gaza
Pernyataan resmi Brigade Al-Qassam pada Ahad, 10 Desember 2023, melalui jubir Abu Ubaidah seperti diterima dan ditayangkan Al Jazeera, menegaskan bahwa pasukan Zionis terus menerus digempur mujahidin di semua front dalam perang di Gaza.
"Musuh masih menerima pukulan dari kami, dan serangan yang akan datang itu akan lebih besar," kata Abu Ubaidah dengan suara khasnya.
Baca Juga: Ternyata militer Zionis tak bisa bertempur! Hanya bisa membunuh dan menahan warga sipil Palestina
Kebiadaban Zionis berupa genosida
Sorot mata Abu Ubaidah, seperti biasa bagai mata elang yang tajam menyorot dari balik selubung wajah berupa kafiyeh merah.
Abu Ubaidah juga mengecam Zionis melanjutkan agresi biadabnya terhadap rakyat Palestina dengan sasaran balas dendam buta terhadap warga sipil, terutama perempuan dan anak-anak.
"Kami mampu menghadapi pasukan musuh yang ditempatkan di daerah sebelum atau sesudah gencatan senjata selama sepuluh hari terakhir agresi. Kami mampu menghancurkan seluruh atau sebagian lebih dari 180 kendaraan militer selama sepuluh hari terakhir!"