Serangan Rusia tak reda, Kota Mariupol luluh lantak setelah Ukraina menolak menyerah

- 23 Maret 2022, 06:02 WIB
Kehancuran Kota Mariupol yang dikepung pasukan Rusia.
Kehancuran Kota Mariupol yang dikepung pasukan Rusia. /

 

WartaBulukumba - Pertempuran jalanan dan pengeboman terus pecah di Mariupol, kata pejabat Ukraina.

Sehari sebelumnya pasukan Ukraina memutuskan menolak ultimatum yang dilayangkan Rusia untuk menyerah.

Dilansir WartaBulukumba.com dari Reuters pada Rabu, 23 Maret 2022, serangan udara Rusia kian gencar telah mengubah wajah Mariupol yang terkepung menjadi "abu tanah mati", kata dewan kota pada hari Selasa.

Baca Juga: Komandan Angkatan Laut Rusia tewas di Ukraina

Ratusan ribu orang yang sebagian besar warga sipil Ukraina diduga terperangkap di dalam gedung, tanpa akses ke makanan, air, listrik, atau panas.

Kendati begitu, AS melontarkan penilaian bahwa "kekuatan tempur" Rusia di Ukraina telah jatuh di bawah 90 persen dari kekuatan aslinya untuk pertama kalinya.

Penilaian itu mencerminkan kerugian yang diderita pasukan Rusia.

Baca Juga: Pustakawan Ukraina 87 tahun ini merasakan Perang Dunia Kedua saat usia 7 tahun, kini seperti berulang

Halaman:

Editor: Alfian Nawawi

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah