Network
WartaBulukumba - Penyelidikan terus berlangsung terhadap peristiwa pembunuhan sadis mengegerkan yang terjadi di Subang, Jawa Barat.
Polres Subang memeriksa 17 orang saksi dalam upaya pengungkapan kasus pembunuhan ini.
Kapolres Subang AKBP Sumarni menjelaskan bahwa saat ini pihaknya masih terus mendalami keterangan para saksi.
Baca Juga: Rahasia mengatasi batuk dengan buah nanas
AKBP Sumarni menyatakan bahwa belum ditemukan motif perampokan ataupun pemerkosaan dalam peristiwa tersebut.
“Tidak ditemukan tanda tanda pemerkosaan dan perampokan, kami pastikan kedua korban langsung dibunuh,” jelasnya.
Berdasarkan olah TKP, barang-barang berharga milik korban masih lengkap berada di rumahnya. Salah satu di antaranya yakni ponsel milik korban Amalia. Namun ponsel yang hilang adalah milik korban AM.
Baca Juga: Bagindas bubar, ternyata ini penyebabnya
Dari jejak pelaku di lokasi, polisi menyimpulkan bahwa pelaku dan korban saling kenal.
Korban TH (55) dan AM (23) ditemukan tewas di bagasi mobil mewah di halaman rumahnya.
Menurut Sumarni, polisi kini masih mencari HP korban yang hilang.
Baca Juga: Sayangi Jantung dengan Infused Water Ketumbar
Sebelumnya penjelasan Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Erdi A Chaniago bahwa kasus pembunuhan ini menjadi atensi untuk segera diungkapkan.
Pra rekonstruksi pun telah dilakukan di tempat kejadian perkara.
"Dalam waktu dekat ya. Mohon doanya. Jadi, intinya Polda Jabar ikut membackup karena ini merupakan kasus yang jadi atensi," kata Erdi, dikutip dari Antara.***
