Kapal peneliti China sedang menguak sumber daya alam di bawah perairan Filipina?

- 5 Februari 2021, 19:20 WIB
Siap Hadapi Tiongkok, Indonesia Pindahkan Pangkalan Militer ke Laut China Selatan
Siap Hadapi Tiongkok, Indonesia Pindahkan Pangkalan Militer ke Laut China Selatan //Foto: ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat//

WartaBulukumba -  Sengketa wilayah di Laut China Selatan semakin menuju situasi yang sangat kompleks. Sebuah kapal peneliti China, Jia Geng, dikabarkan lalu lalang beroperasi wilayah perairan Filipina tanpa izin di dekat Pulau Samar. 

Ada dugaan kapal peneliti itu sedang menguak sumber daya alam di bawah perairan Filipina, namun kedutaan China mengklaim mereka sedang 'mencari lokasi penampungan kemanusiaan di Filipina karena situasi dan kondisi cuaca Samudra Pasifik sedang kacau saat melakukan penelitian'.

Setelah sempat menghebohkan negara-negara Asia Tenggara dengan mengeluarkan izin penembakan kapal asing di Laut Natuna Utara, China melobi lagi Filipina agar sengketa wilayah bisa diselesaikan tanpa ikut campur AS.

Baca Juga: Lembaga asal Jerman mendaulat Anies masuk 21 Heroes 2021

China ternyata masih berharap Filipina tak kembali menjadi sekutu Amerika Serikat (AS) yang mempersulit sengketa wilayah di Laut Natuna Utara.

Kedutaan Besar China di Manila mengklaim izin penenggelaman kapal asing oleh kapal penjaga pantai China merupakan 'aturan domestik'. Oleh karena itu, Filipina yang sedang bersengketa dengan China di Laut Natuna Utara diminta untuk tidak khawatir.

Dikutip WartaBulukumba dari Pikiran-Rakyat.Com dalam artikel berjudul "Tak Ingin Filipina Jatuh ke Pangkuan AS, China Sebut Manila Tak Usah Takut Ditenggelamkan di Laut Natuna Utara", China mengatakan pihaknya akan terus mengusahakan solusi damai dalam sengketa Laut Natuna Utara dengan Filipina.

Baca Juga: Lagi, Prajurit TNI di Bulukumba digembleng untuk uji keterampilan individu

"Badan Penjaga Pantai China adalah lembaga penegakan hukum administratif," kata Kedutaan Besar China untuk Filipina melalui akun Facebooknya pada Senin 1 Februari 2021 malam.

Halaman:

Editor: Alfian Nawawi

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah