Praktik politik humanis dua balon Kepala Desa di Bulukumba ini sangat patut ditiru

21 Oktober 2022, 20:24 WIB
Praktik politik humanis dua balon Kepala Desa di Bulukumba ini sangat patut ditiru /WartaBulukumba.com

WartaBulukumba - Bulukumba punya cerita dari wilayah politik.

Atmosfer politik Pilkades semakin terasa setelah tes tertulis yang diikuti bakal calon Kepala Desa dari 31 desa di Kabupaten Bulukumba, Sulsel digelar pada Jumat pagi, 21 Oktober 2022.

Ada pemandangan unik di lokasi tes tertulis di  gedung SMP Negeri 1 Bulukumba pada Jumat pagi tadi.

Baca Juga: Edy Manaf menilai tes tertulis balon Kades di Bulukumba sangat obyektif

Berbeda dengan balon lainnya, dua balon Kades yang akan berlaga di Desa Salemba Kecamatan Ujungloe ini justru terlihat begitu'mesra'.

Mereka turun dari sebuah mobil. Rupanya mereka datang bersama dalam satu mobil.

Mereka berdua seolah enggan berpisah, baik sebelum hingga seusai tes tertulis digelar. Berdua berjalan beriringan, kadang berangkulan dan tertawa bersama.

Baca Juga: 279 PPKD di Bulukumba diharap jadi garda terdepan suksesnya Pilkades

Saat tes tertulis pun tempat duduk mereka berdekatan.

Seusai tes tertulis mereka berangkulan. Bahkan terlihat wajah haru keduanya saat usai ikut test tertulis. Lalu mereka berdua bergandengan tangan menuju kantin untuk ngopi bersama.

Dalam bincang-bincang santai dengan WartaBulukumba.com, diketahui bahwa dua balon Kades 'unik' ini masing-masing bernama Andi Agus Nur (Puang Agung) dan Andi Takdir, S.HI.

Baca Juga: Wiraswasta ini pendaftar pertama bakal calon kepala desa di Desa Bontomate'ne Rilau Ale Bulukumba

Puang Agung merupakan incumbent dalam Pilkades di Desa Salemba. Sedangkan Andi Takdi, S.HI adalah satu-satunya lawannya di Pilkades tersebut.

Andi Takdir mengungkapkan bahwa lawannya di Pilkades yakni Puang agung, merupakan sosok panutan di Desa salemba.

"Saya sangat mengaguminya bahkan kami sangat akrab, di Pilkades pun walau kami dua pihak yang berseberangan namun kami tetap akrab dan mesra," tuturnya.

Baca Juga: DPMD Bulukumba: Hasil Plkades bisa dianulir jika terbukti politik uang

Sementara itu Puang Agung menjelaskan bahwa antara dirinya dengan Andi Takdir seperti hubungan antara ayah dengan anak.

"Kami akrab seperti ayah dengan anak," ungkapnya.

Andi Takdir menimpali bahwa Puang Agung selama ini selalu mengajarkan cara berpolitik yang santun.

Baca Juga: DPMD Bulukumba harap Pilkades tidak dirusak oleh politik uang

"Dinamika politik seperti di Pilkades harus dibawa ke politik humanis seperti yang saya jalani saat ini bersama beliau, danbeliau mengajarkan soal itu kepada saya baik langsung maupun tidak langsung melalui perilaku beliau yang patut diteladani," ungkap Andi Takdir.

Setelah ngopi di kantin, mereka berdua pun melangkahkan kaki menuju mobil yang kemudian  membawa mereka berdua pulang ke Desa Salemba.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD), Akhmad Januaris memastikan bahwa tes tertulis ini benar-benar obyektif, tidak bocor dan tanpa intervensi dari pihak manapun.

Baca Juga: Mantan narapidana garong uang rakyat boleh jadi caleg pada Pemilu 2024

"Keseluruhan bakal calon kepala desa yang ikut tes tertulis ini, berjumlah 130 orang di 31 desa yang akan menggelar Pilkades," jelasnya.

Ia menambahkan, dari 31 desa yang akan Pilkades, ada 5 desa yang punya bakal calon kepala desa di atas 5 orang, yaitu Desa Kindang 9 orang, Desa Benteng Malewang 7 orang, Desa Bukit Tinggi 8 orang, Desa Manjalling 7 orang dan Desa Lembang 9 orang.

"Di antara 5 desa ini, ada 4 desa yang tidak ada incumbentnya," kata Januaris.

Baca Juga: Hasil survei Pemilu 2024 PRMN-Promedia: 59,7 persen responden setuju Capres Independen

Januaris mengatakan bahwa soal tes tertulis berjumlah 50 nomor dengan rincian pilihan ganda 45 nomor dan uraian 5 nomor. Tes uraian, katanya, merupakan pertama kali dilakukan.

"Pengalaman pilkades sebelumnya, tes hanya pilihan ganda, sehingga besar potensi hasil tes ada yang seri. Seperti yang terjadi di Desa Caramming tahun 2021. Kenapa? Karena pilihan ganda jelas sekali hitung-hitungannya. Nah, kalau ada bentuk tes uraian, maka kecil kemungkinan hasilnya seri," ujarnya.

Setelah tes tertulis selesai, kata Januaris lagi, pihaknya akan memanggil Panitia Pemilihan Kepala Desa (PPKD) untuk memeriksa bersama hasil tes dari bakal calon kepala desa tersebut.

Baca Juga: Simulasi Pilpres 2024: Anies unggul saat berpasangan dengan Prabowo dan Puan

 

Wakil Bupati Bulukumba Andi Edy Manaf datang memantau pelaksanaan tes tertulis tersebut.

 

"Saya yakin tes tertulis ini objektif karena hasilnya akan diumumkan ke publik," kata Wabup Edy Manaf di lokasi tes tertulis bakal calon kepala desa.

"Tes tertulis itu akan mencerminkan kapasitas dari peserta atau bakal calon kepala desa. Dengan begitu, masyarakat dapat menilai sejauh mana kapasitas calon kepala desanya," imbuhnya.

Baca Juga: Partai Mahasiswa Indonesia siap bertarung di Pemilu 2024, Ketuanya pernah temui Wiranto

Edy Manaf berharap ke depan Pilkades dapat berjalan kondusif.

Pemkab Bulukumba akan melibatkan kepolisian maupun kejaksaan untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.***

Editor: Alfian Nawawi

Tags

Terkini

Terpopuler