Bupati Cup 2022 di Bulukumba tidak menggunakan APBD, ini sumber dananya

- 23 Juli 2022, 13:16 WIB
Ilustrasi salah kompetisi sepak bola di Bulukumba.
Ilustrasi salah kompetisi sepak bola di Bulukumba. /Lensa Uno

WartaBulukumba - Komposisi pemain-pemain terbaik dari tim-tim sepak bola Bulukumba akan kembali mengolah si kulit bundar di lapangan hijau.

Bupati Cup akan kembali dihelat tahun ini dan direncanakan bergulir setiap tahun di Bulukumba.

Turnamen sepak bola Bupati Cup 2022 dijadwalkan segera bergulir di Kabupaten Bulukumba.

Baca Juga: Bupati Cup 2022 segera bergulir di Bulukumba

Asosiasi Kabupaten (Askab PSSI) Bulukumba telah menyusun jadwal dan tahapan Bupati Cup 2022.

Ketua Askab PSSI Bulukumba H Amry menerangkan bahwa anggaran Bupati Cup ini tidak menggunakan APBD.

"Anggarannya murni dari Bupati Pak Andi Muchtar Ali Yusuf," singkat Amry.

Baca Juga: Inilah salah satu kekuatan Shayne Pattynama, calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia

Bupati Bulukumba Muchtar Ali Yusuf dalam beberapa kesempatan menyampaikan bahwa turnamen sepak bola Bupati Cup akan bergulir setiap tahun selama masa pemerintahannya, yang dimulai tahun 2022 ini.

Menurut Andi Utta, sapan akrabnya, sepak bola merupakan olahraga yang dapat diakses oleh semua lapisan masyarakat. Dengan animo masyarakat yang besar, bupati berlatar pengusaha itu menegaskan komitmennya untuk memajukan sepak bola. Salah satunya, melalui kompetisi tersebut.

Ketua Panitia, Muhardi menyampaikan bahwa panitia sudah mulai bekerja untuk menyiapkan perlengkapan dan teknisnya.

Baca Juga: Atlet Bulukumba gondol 6 medali di Kejuaraan Karate Inkanas Piala Kapolda

Menurutnya sistem dari turnamen ini, dimulai dari tingkat kecamatan yang pesertanya dari desa dan kelurahan. Sementara tingkat kabupaten, akan diikuti oleh masing-masing kecamatan yang ada di Bulukumba.

"Jadwalnya 1 sampai 31 Agustus 2022. Di tingkat kecamatan pada 1 sampai 17 Agustus 2022 di 10 kecamatan. Tingkat kabupaten, 18 sampai 31 Agustus 2022," kata Muhardi pada Jumat, 22 Juli 2022.

Muhardi yang adalah Kepala Desa Dampang ini menjelaskan, bahwa pelaksanaan di tingkat kecamatan, panitia hanya memusatkan di satu titik atau satu lapangan saja di masing-masing kecamatan.

Baca Juga: Pertama kali atlit panahan Bulukumba berlaga di Popda 2022

Untuk sistemnya kata Muhardi, dapat berupa kompetisi penuh ataupun setengah kompetisi, tergantung seberapa banyak peserta yang ikut di tingkat kecamatan.

"Tergantung kesepakatan di kecamatan. Bagi yang banyak tim, dibagi grup dengan sistem setengah kompetisi. Yang kurang tim di kecamatan, boleh kompetisi penuh. Yang jelas cukup waktunya tanggal 1 sampai 17 Agustus 2022," katanya.

Muhardi menambahkan, pada tingkat kabupaten nantinya, pesertanya mengatasnamakan kecamatan masing-masing, sekaligus sebagai pencarian bibit-bibit muda di setiap desa.

Baca Juga: Atlit-atlit disabilitas Bulukumba siap berlaga di paralimpik Peparprov

"Bukan lagi desa yang mewakili, tapi kecamatan. Jadi bisa ambil pemain-pemain bagus dari beberapa desa/kelurahan untuk mewakili kecamatan. Yang jelas berdomisili di kecamatan itu," jelasnya.

Ia juga mengemukakan, teknis pelaksanaan tingkat kabupaten nantinya akan difinalisasi melalui rapat pemantapan. Namun kemungkinannya, tetap membagi grup dengan sistem setengah kompetisi.

"Fokusnya sekarang peserta di tingkat kecamatan dulu. Alhamdulillah laporan dari koordinator kecamatan masing-masing, sudah akan dijadwalkan tecnical meeting," terang Muhardi, yang juga Wakil Ketua Askab PSSI Bulukumba.***

Editor: Muhlis


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah