Network
WartaBulukumba - Rindu menebal namun kini menipis dan bahkan hilang tak tersisa, namun rencana perjalanan spiritual itu akhirnya kandas. Sebanyak 10 Jamaah Calon Haji (JCH) Bulukumba, Sulawesi Selatan gagal berangkat ke Tanah Suci, Mekah Arab Saudi, untuk menunaikan ibadah haji 2023.
Informasi itu dipaparkan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Bulukumba Muhammad Yunus.
"Terdapat 10 JCH asal Bulukumba dinyatakan gagal berangkat ke tanah suci pada musim haji 1444 H / 2023 M karena tidak mampu melunasi biaya perjalanan hajinya," jelasnya melalui keterangan tertulis pada Kamis, 11 Mei 2023.
Baca Juga: Fix! Kemenag dan DPR RI sepakat biaya haji 2023 Rp49,8 juta
Dia menerangkan, hingga masa akhir pelunasan, akhirnya pihak Kemenag memutuskan 10 orang JCH tersebut atal berangkat.
Muhammad Yunus juga memberikan rincian, kuota JCH Kabupaten Bulukumba sebanyak 385 orang dan 10 diantaranya tidak dapat melunasi biaya perjalanan hajinya.
Adapun mereka semua yang batal berangkat itu terkendala berbagai hal seperti ada yang sedang hamil, meninggal dunia, sakit dan kendala keuangan (istita'ah).
Baca Juga: Rencana Perjalanan Haji 2023 dikeluarkan Kemenag, begini penjelasannya
Kendati demikian, Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kemenag Bulukumba sudah melakukan antisipasi dengan menyiapkan 24 orang JCH cadangan.
Kemenag Bulukumba juga mendapatkan 6 kuota jemaah lansia, sehingga total Bulukumba yang memungkinkan diberangkatkan ke Tanah Suci tahun ini sebanyak 402 orang.
"Kuota awal 385 orang jamaah calon haji, kemudian disiapkan cadangan 24 orang ditambah enam orang kuota jamaah lansia, sehingga total ada 402 JCH yang memungkinkan untuk diberangkatkan," jelasnya.****
