WartaBulukumba - Pandemi datang bergelombang dan di sana ada angka-angka kasus Covid-19.
Pemprov DKI Jakarta menyampaikan kapasitas tempat tidur atau Bed Occupancy Rate (BOR) pasien Covid-19 di Jakarta telah mencapai sekitar 60 persen.
Meski demikian, angka tersebut masih setengah dari puncak kasus gelombang kedua.
Baca Juga: BNPT head calls radicalism similar to the Covid-19 virus
"Saat ini tingkat keterisian rumah sakit ada pada kisaran 60 persen yang kapasitas untuk perawatan pasien Covid-19, masih setengah dibandingkan pada saat puncak gelombang kedua tahun lalu," ungkap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melalui akun Instagramnya, Rabu 9 Februari 2022.
"Jadi kalau sekarang 60 persen dari kapasitas separuh saat gelombang kedua artinya memang masih amat kecil," imbuhnya.
Ditakik WartaBulukumba.com dari PMJ News pada Rabu 9 Februari 2022, Anies memerintahkan jajaran Pemprov DKI untuk terus meningkatkan kapasitas tempat tidur dan kapasitas ICU.
Baca Juga: Couples positive for Covid-19 travels to Malang, Sandiaga Uno: 'tarnishing tourism'
Langkah itu untu meningkatkan kapasitas yang diharapkan bisa menekan persentase.